Bisa dibilang Zuk Z2 Pro yang dibanderol di atas 400 dolar AS merupakan seri yang relatif murah jika dibandingkan dengan handset berbasis Snapdragon 820 lain di pasaran. Menariknya, sang vendor malah menghadirkan ZUk Z2 yang tetap mengantongi chipset Snapdragon 820 tapi mengusung harga lebih murah lagi di bawah 300 dolar AS.
Tentu saja untuk mendapatkan harga murah, tidak ‘gratis’ alias smartphone baru ini mesti mengalami pemangkasan fitur. Desain dengan true 3D glass yang ada di Zuk Z2 Pro mengalami penurunan menjadi 2.5D glass. Sekilas, smartphone dengan frame logam ini terlihat mirip kombinasi iPhone 4 yang diperbesar tapi disusupi tombol home ala Samsung Galaxy.
Soal kemampuan internet, smartphone ini sangat siap berkat dukungan konektivitas LTE (Cat. 6). Sang vendor sendiri mendeskripsikan ZUk Z2 sebagai 'small screen super flagship' karena fiturnya yang impresif. Selain chipset mutakhir, seri ini mengandalkan RAM berkekuatan 4GB yang lebih kecil dari ZUk Z2 Pro (6GB). Ponsel cerdas ini juga punya memori internal cukup sangar yani 64GB.
Lepas dari performa serta desain, Zuk Z2 memboyong layar 5 inci dengan resolusi full HD 1080x1920 piksel sebagai andalan. ZUk Z2 juga sudah mendapat dukungan dual nano SIM card slot. Sementara di sektor kamera tertanam sensor ISOCELL 13MP dengan PDAF, dual-mode focus, aperture f/2.2 dan beberapa fitur tambahan. Di bagian depan hadir juga kamera 8MP dengan lensa wide angle.
Seperti Z2 Pro, versi baru ini juga menanamkan sensor sidik jari sebagai andalan. Zuk Z2 ternyata memiliki kapasitas baterai lebih besar dari sang senior lho, yakni 3500mAh. Tak ketinggalan ditanamkan teknologi pengecasan cepat dari Qualcomm yakni Quick Charge 3.0. Smartphone ini juga dilengkapi dukungan wireless chargin dan hadir dengan port USB Type-C.
Zuk Z2 sudah mengadopsi sistem operasi Android 6.0 Marshmallow yang berpadu dengan antarmuka ZUI 2.0. Tersedia dalam pilihan warna White dan Black dengan harga jual sekitar 1799 yuan atau setara IDR 3.598.000 (kurs 2000) di pasar Tiongkok.
