Kamera Galaxy S20 series hadirkan kemampuan untuk membuat foto indah bahkan ketika pengguna sedang berada dalam kondisi pencahayaan yang minim atau objek yang akan difoto terlalu jauh.
Kamera Galaxy S20 menggabungkan sistem perangkat keras yang canggih pada kamera dengan teknologi perangkat lunak yang didukung dengan kecerdasan buatan (AI), sehingga pengguna tidak perlu memikirkan tentang kualitas dan mendapatkan kemudahannya.
Hal ini mengubah cara kita untuk mengabadikan dan masuk lebih jauh lagi ke dalam sebuah momen melalui pengalaman setiap aspek kamera yang ditawarkan. Berikut penjelasan lebih rinci mengenai teknologi di balik kamera Galaxy S20.
1. Sensor Fisik Besar
Galaxy S20 dan Galaxy S20+ mengandalkan kamera utama 12 MP Dual-Pixel f/1.8. Memang terlihat seperti kamera biasa, namun yang membuatnya hebat adalah ukuran sensor fisik (image sensor) yang lebih besar yakni 1/1.76″ dengan pixel size 1.8 micron pixel. Sekadar informasi ukuran tersebut sekitar 1,7 kali lebih besar dari Galaxy S10.
Kelebihan dari ukuran image sensor yang lebih besar yaitu menjadikan kamera Galaxy S20 dan Galaxy S20+ mampu menyerap cahaya lebih baik sehingga akan lebih bisa diandalkan untuk pemotretan low light. Hasil foto di kondisi cahaya low light dipastikan akan terang dan semakin tajam.
2. Kamera 108 MP Galaxy S20
Bertambahnya resolusi juga menambah detail pada gambar. Kamera pada Galaxy S20 menawarkan resolusi yang super tinggi, sehingga Anda dapat mengambil foto yang lebih jelas setiap saat. Galaxy S20 ultra memiliki sensor 108MP, sedangkan S20 dan S20+ memiliki sensor 64MP. Meskipun fitur cropping foto berarti menghilangkan beberapa detail, dengan sensor beresolusi tinggi pada Galaxy S20 Anda akan memiliki banyak resolusi untuk cropping dan masih mendapatkan gambar yang bagus dan jelas.
3. Teknologi Nona Binning 9-in-1
Galaxy S20 Ultra memiliki kamera 108 MP yang standarnya menghasilkan foto dengan resolusi 12 megapixel. Ya, Samsung mengadopsi teknologi terbaru yang disebut Nona-Binning 9-in-1. Yaitu kemampuan mengabungkan sembilan pixel menjadi satu sehingga foto yang dihasilkan akan terlihat jauh lebih baik terutama di kondisi cahaya minim.
Teknologi nona-binning menggabungkan sembilan pixels menjadi satu, sehingga sensor 108MP menghasilkan foto 12MP. Ukuran pixels yang lebih besar dari teknologi nona-binning dapat mengambil lebih banyak cahaya untuk meningkatkan kejernihan foto, sekalipun dalam kondisi cahaya yang minim.
Pengguna pun tetap bisa mengaktifkan mode foto 108 MP jika diperlukan. Ketika memotret dengan mode 108 MP, pengguna bisa lebih leluasa melakukan re-framing dan menghasilkan karya baru dengan perspektif yang berbeda dari foto yang sama, tentunya dengan tetap menjaga ketajamannya.
4. Teknologi Re-mosaic
Re-mosaic dalam kondisi cahaya terang: Re-mosaic mengatur ulang warna pixels untuk menghasilkan gambar yang lebih detail. Algoritma re-mosaic menata ulang pixels menjadi RGB dalam bentuk konvensional untuk menghasilkan detail yang lebih baik dalam kondisi cahaya terang. Anda dapat lebih mudah mengganti mode 108MP dengan cepat melalui pengaturan: Camera > Photo > Ratio > 108 MP.
5. Sensor 48MP Galaxy S20
Sensor pada S20 Ultra (48MP) dapat berganti antara tetra-binning dan re-mosaic menyesuaikan dengan kondisi pemotretan, seperti tingkat kecerahan atau rasio zoom. Tetra-binning menggabungkan 4 pixels menjadi 1 untuk menghasilkan foto 12MP dengan pixels lebih besar. Ketika RGB pixels diatur ulang dengan teknologi re-mosaic, masing-masing pixel bekerja secara independen untuk menggunakan sensor crop dan menyediakan zoom rasio tinggi hingga 10x.
6. Lensa lipat Galaxy S20
Galaxy S20 Ultra memanfaatkan lensa zoom lipat untuk dapat menambah kapabilitas zoom yang lebih jauh. Lensa lipat tersebut diletakkan dengan posisi mendatar di bagian bawah kamera ponsel. Cahaya akan masuk dari belakang ponsel dan diarahkan oleh prisma menuju lensa, lalu dibiaskan ke kanan 90 derajat melalui serangkaian elemen optikal yang menambah fokus. Teknologi ini sangat mirip seperti halnya periscope bekerja. Dengan memotong tinggi dan lebar kamera, Samsung dapat menghasilkan kemampuan zoom yang luar biasa.
7. Fitur 100x Space Zoom Galaxy S20
Salah satu fitur yang menggiurkan dari kamera Galaxy S20 Ultra adalah kemampuan 100x Space Zoom. Teknologi Space Zoom pada Galaxy S20 ini menggunakan kombinasi antara Hybrid Optic Zoom dan Super Resolution Zoom yang menggunakan AI-powered digital zoom untuk memastikan Anda dapat mengambil gambar dari kejauhan.Teknologi Hybrid Optic Zoom pada Galaxy S20 menggabungkan sensor gambar beresolusi tinggi yang canggih dengan lensa terbaru, yang dirancang untuk memberikan nilai tambah kepada pengguna dibandingkan dengan teknologi Optical Zoom yang sebelumnya.
Berkat teknologi terbaru ini, Galaxy S20 dan S20+ dapat melakukan 3x Hybrid Optic Zoom, sedangkan Galaxy S20 Ultra dapat melakukan lebih jauh lagi, yaitu 10x Hybrid Optic Zoom. Dengan digital zoom yang ditenagai AI, Anda dapat melihat lebih jauh hingga 30x dengan S20 dan S20+, serta 100x dengan S20 Ultra.
Untuk mendapatkan 100x zoom, Galaxy S20 Ultra menggunakan lensa lipat dan sensor beresolusi tinggi. Teknologi lensa lipat dapat melakukan hingga 10x Optic Zoom, sementara teknologi Super Zoom memberikan 10x zoom tambahan dengan kecerdasan buatan (AI Multiframe Processing) untuk mengurangi guncangan tangan dan berkurangnya kualitas gambar pada zoom level tinggi. Gambar yang dihasilkan sangat jernih berkat adanya kombinasi antara lensa optik dan crop sensor pada sensor resolusi tinggi.
8. Fitur Single Take Galaxy S20
Galaxy S20 Series punya sederet mode fotografi khas Samsung. Tapi kali ini, ada satu fitur baru bernama Single Take. Fitur Single Take akan menangkap beberapa gambar dengan fitur dan lensa yang berbeda secara simultan.Nantinya pengguna akan langsung disuguhkan banyak pilihan hasil dengan format yang berbeda seperti foto standar, foto ultra-wide, video pendek, hingga video mirip boomerang di Instagram. Semuanya bisa didapatkan hanya dengan sekali tap saja.
9. Video 8K Galaxy S20
Nah, ini yang menjadi perbincangan banyak konten kreator. Samsung Galaxy S20 Series mampu merekam video hingga resolusi 8K di 30fps. Sekadar informasi, resolusi 8K itu 4 kali lebih besar dari UHD dan 16 kali lebih besar dari Full HD. Pengguna juga bisa menangkap foto dengan resolusi 33MP dari video 8K yang mereka buat.
10. Super Steady 2.0
Fitur videografi yang menjadi andalan Samsung di beberapa smartphone mereka sebelumnya, Super Steady, kini ditingkatkan lagi melalui versi 2.0. Dengan fitur tersebut pengguna bisa merekam video dengan sangat stabil (bahkan ketika dibawa berlari sekalipun) tanpa memakai bantuan gimbal alias smartphone digenggam di tangan saja.
11. Night Hyperlapse
Terakhir ada Night Hyperlapse. Dengan kamera Galaxy S20 Series, pengguna bisa menciptakan timelapse yang menawan di malam hari. Samsung mengandalkan teknologi low-light yang mumpuni untuk menciptakan video dengan gaya long-exposure dan menampilkan light trails yang keren.
12. Live focus video
Merekam video dengan Galaxy S20 series bisa hasilkan video unik dengan fitur Live Focus Video dengan menggunakan efek artistik untuk membuat subjek terlihat menonjol, dan gunakan efek kedalaman secara real-time untuk Live focus video. Sehingga hasil pemotretan dan rekaman video terlihat seperti diambil dengan kamera professional.
