ArenaLTE.com - Riset terbaru Symantec mengenai ransomware mengungkapkan beberapa fakta yang menunjukkan bahwa organisasi perusahaan dan bisnis menghadapi resiko dan ancaman serangan ransomeware yang semakin tinggi dan berkembang.
 
Tahun 2017 ini, dunia gempar oleh hadirnya generasi baru ransomware yang bisa menyebar sendiri. Yang pertama muncul adalah WannaCry yang mampu menyebarkan diri sendiri ke jaringan organisasi yang terinfeksi dan kemudian menyebar ke organisasi lainnya melalui internet. Lalu muncul Petya yang menirukan beberapa teknik dari WannaCry untuk menyebarkan dirinya ke seluruh jaringan.
 
Selama enam bulan pertama tahun 2017, Symantec memblokir lebih dari 319.000 infeksi ransomware. Jika tingkat infeksi ini berlanjut selama satu tahun penuh, 2017 akan mengalami peningkatan yang signifikan dari tahun 2016, dengan total 470.000 infeksi yang diblokir. Salah satu yang menyebabkan peningkatan ini adalah lonjakan infeksi yang terblokirselama bulan Mei dan Juni 2017, bulan-bulan ketika wabah WannaCry dan Petya terjadi.

Symantec-2017-ransomeware-report-3

Organisasi Jadi Target Utama Serangan Ransomeware 2017

Organisasi perlu mempersiapkan diri menghadapi ancaman dari ransomware jenis baru ini. Seperti wabah WannaCry dan Petya, kemungkinan besar akan ada lebih banyak penyerang yang mencoba meniru taktik yang digunakan dengan menggunakan ransomware sebagai worm yang mampu menyebar ke seluruh jaringan.
 
Selama tahun 2015 dan 2016, bisnis menyumbang antara 29 dan 30 persen infeksi ransomware. Angka itu melonjak hingga 42 persen pada paruh pertama tahun 2017, dengan lonjakan infeksi bisnis yang besar selama bulan Mei dan Juni, bulan penyebaranWannaCry dan Petya.

Symantec-2017-ransomeware-report-3

Jumlah Tuntutan Uang Tebusan

Selama enam bulan pertama tahun 2017, rata-rata permintaan uang tebusan dari ransomware baru sebesar USD544. Walaupun jumlahnya tidak terdengar seperti besar bagi sebuah organisasi bisnis, namun kebanyakan tuntutan tebusan adalah untuk satu komputer yang terinfeksi. Jika sebuah organisasi memiliki puluhan atau ratusan komputer yang terinfeksi, harga yang diminta oleh penyerang akan bertambah dengan cepat.

Symantec-2017-ransomeware-report-3

Tips Untuk Para Pebisnis Dan Konsumen Hadapi Ransomeware

Perlindungan