ArenaLTE.com - Indosat Ooredoo akan terus melanjutkan strategi 3 tahun kedepan dimana diantaranya yang paling penting yaitu menjadikan Indosat Ooredoo sebagai operator telekomunikasi yang paling dipercaya masyarakat Indomesia.
 
Langkah terpenting mewujudkan hal ini yaitu dengan meyiapkan jaringan handal untuk menghadirkan layanan yang memberikan pengalaman terbaik kepada pelanggannya.
 
Ahmad Al-Neama, President Director & CEO Indosat Ooredoo pada acara kumpul media 2019, di Solo, Jawa Tengah (11/12) mengungkapkan bahwa yang paling penting dan mendasar dari strategi 3 tahun  indosat Ooredoo yaitu pelaksanaan strategi yang menyeluruh secara regional, hal ini yang akan menjadi fokus indosat ooredoo 3 tahun kedepan.
 
“Dan hal penting lainnya yaitu melakukan integrasi "mobile site" Indosat secepat mungkin. Hal tesebut harus diselesaikan untuk mendukung strategi bisnis B2C dan B2B Indosat Ooredoo”, jelasnya.
 
Ahmad Al-Neama menambahkan, target bisnis B2C Indosat jelas yaitu menjadi market leader dengan hadirkan layanan berkualitas yang "value for money" dan meraih kepercayaan konsumen. Indosat Ooredoo akan fokus mengembangkan jaringan yang handal untuk layanan video dan mengakselerasi kemampuan digital.
 
Vikram Sinha, Director & Chief Operating Officer Indosat Ooredoo menjelaskan jika strategi 3 tahun Indosat Ooredoo mengalokasikan anggaran sekitar 2 miliar dolar atau sekitar 30 triliun.

Demi mencapai tujuan menjadi opertor yang paling dipercaya oleh masyarakat, ada 2 hal penting yang harus diperhatikan yaitu, pengalaman pelanggan yang sangat baik dengan kualitas jaringan yang handal dan produk yang transparan yaitu kejelasan produk apa yang kita tawarkan dan yang kita berikan kepada pelanggan.


 
Kaitannya dengan strategi hadirkan jaringan yang siap untuk laynan video, menurut Vikram Sinha, sekarang ini pelanggan Indosat merupakan penonton Youtube tertinggi. 
 
“Oleh karena itulah kita akan memaksimalkan kenyaman menonton video streaming di layanan kita dengan kualitas jaringan yang meningkat. Tujuan utamanya yaitu memberikan pengguna smartphone tetap nyaman menonton video dengan latensi yang rendah di jaringan 4G LTE dan tetap lancar multitasking dengan layanan lainnya”, ungkapnya.
 
Menurutnya, dengan jaringan yang baik kita juga tidak akan meningkatkan tarif namun menerapkan harga yang sesuai dengan layanan yang disebut "Value for Money". Sebenarnya masyarakat Indonesia tidak masalah dengan harga tinggi asalkan layanan yang diberikan sesuai.
 
Untuk strategi efisiensi, Indosat Ooredoo akan menghubungkan antara mobile site dengan fiber untuk hadirkan layanan yang baik.
 
Dejan Kastelic, Chief Technology & Information Officer Indosat Ooredoo mengungkapkan bahwa untuk efisiensi fiber juga bisa kita lakukan dengan 3 cara yaitu dengan menggunakan milik sendiri, meyewa dari vendor lain dan berkolaborasi dengan operator lain, karena mengingat bisaya yang cukup tinggi untuk menggunakan fiber ini maka berbagai pilihan yang efisien bisa kita gunakan.
 
Kita akan melihat site mana yang mengalami beban paling tinggi maka site terbaru yang akan kita kombinasikan dengan fiber hal ini untuk mewujudkan tujuan dalan meningkatkan kenyamanan pengguna.
 
Ahmad Al-Neama, President Director & CEO kembali menegaskan jika hal terpenting yang harus kita siapkan adalah jaringan yang handal dan fokus dengan pasar untuk hadirkan layanan terbaik yang sesuai dengan kebutuhan mereka.
 
“Saya bersyukur karena tahun 2019 ini adalah tahun yang sangat baik untuk Indosat Ooredoo, saya percaya kedepannya akan banyak tantangan dan insya Allah, kita akan berjuang untuk hadirkan yang terbaik dan meraih kepercayaan masyarakat Indonesia,” pungkasnya.