ArenaLTE.com - Menyambut musim mudik Lebaran 2018, operator Smartfren melakukan penambahan kapasitas jaringan sebesar 25% (dari biasa) untuk memberikan kenyamanan pelanggannya yang mudik.  “Itu termasuk salah satu dari tiga program yang Kami siapkan dalam rangka musim mudik tahun ini,” ungkap Vice President Technology Relations and Special Project Smartfren, Munir Syahda Prabowo, di sela-sela acara Buka Puasa Bersama Media, di Jakarta (28/05). Penambahan kapasitas itu, akan dibuka mulai 1 Juni dan akan berakhir 14 hari setelah lebaran.
 
Program lainnya, ungkap Munir, adalah menyiapkan 150 team Task Force. Team yang terdiri dari 3 hingga 4 orang ini, bertugas mengantisipasi setiap gangguan jaringan yang terjadi di sepanjang jalur mudik. Mereka akan dibekali tools untuk mengatasi setiap masalah yang terjadi. “Team akan disebar ke seluruh tempat di Jawa, Sumatera, Kalimantan dan Sulawesi, dengan porsi terbesar, tentu saja, berada di Jawa,” kata Munir lagi.
 
Namun apabila masalah yang terjadi menyangkut BTS, dan mengharuskan kehadiran mobile BTS, team Task Force dapat menggerakkan mobile BTS ke titik di mana problem terjadi. Untuk itu, Smartfren sudah menyiapkan 60 unit mobile BTS, yang disebut Cell on Wheel (CoW). “Itu program kami yang ketiga, menyiapkan CoW sepanjang jalur mudik,” papar Munir. Mobile BTS ini juga akan disebar di seluruh tempat, dengan 60% nya, sekitar 36 unit, disiagakan di sepanjang jalur mudik di pulau Jawa. Mulai dari Merak hingga Banyuwangi. “Termasuk di antaranya disiagakan di jalur tengah dan jalur selatan,” kata Munir lagi.
 
Smartfren sendiri yang saat ini menjadi satu-satunya operator yang keseluruhan jaringannya sudah 4G LTE, tahun ini berencana menambah sekitar 3000 BTS Nod-B (4G) di pulau Jawa saja. Di mana 70%-nya sudah siap beroperasi sebelum lebaran tahun ini. “Bisa dikatakan, 70% populasi di pulau Jawa sudah tercover semua oleh jaringan 4G LTE Smartfren,” Munir menandaskan.