Meneruskan “success story” itu, dan demi meraup pelanggan lebih banyak lagi, kini Samrtfren mengeluarkan produk baru. Namanya Kartu Perdana Bosku. Resmi diperkenalkan dan diluncurkan untuk pengguna, pada Selasa (26/03) di Jakarta.
Djoko Tata Ibrahim yang memperkenalkan kartu perdana ini dalam acara peluncuran itu, menyebut kehadiran produk baru ini akan semakin memberi kemudahan dan kenyamanan akses komunikasi bagi masyarakat. Sekalian menciptakan ekosistem yang dapat mendukung gaya hidup digital para pelanggan.
Apa sih keistimewaannya? Kartu perdana ini disebutkan berlimpah bonus kuota data –Bosku sendiri ternyata merupakan akronim dari Bonus Kuota. Begitu kartu ini diaktifkan dan mengisi pulsa pertama kali minimal Rp50 ribu, jreng, bonus kuota sebesar 15 GB langsung bisa dinikmati pelanggan. Tanpa memotong pulsa yang tadi diisi.
Selesai? Belum. Bonus 15 GB itu terus akan diterima setiap kali pelanggan mengisi ulang pulsa. Dengan nominal paling rendah Rp50 ribu. Itu berlaku selama 24 bulan, atau 24 kali pengisian ulang pulsa. Jadi total selama 24 bulan itu, pengguna mendapat bonus total 360 GB. Dan mesti diingat ini juga, itu sama sekali tidak mengganggu pulsa yang diisikan. Sehingga, pulsa Rp50 ribu itu bisa digunakan untuk hal lainnya. Bonus lain, seperti biasa, gratis bertelepon ke sesama nomor Smartfren.
Asyik ya? Tapi nanti dulu, ada beberapa hal yang perlu diingat juga. Pertama, masa berlaku kuota bonus 15 GB itu adalah 14 hari (semenjak pengisian pulsa). Kedua, bonus 15 GB itu rupanya terdiri dari: 2 GB kuota utama, 3 GB kuota chatting, dan 10 GB kuota malam. Ingat ya, bonus untuk kuota utama hanya 2 GB saja. Jadi jangan mencak-mencak ketika kuota utama bonus itu habis, sementara merasa sisa kuota 15 GB masih banyak.
Smartfren menggandeng sejumlah vendor smartphone, dalam menghadirkan Kartu Perdana Bosku ini. Setiap pembelian smartphone dari vendor-vendor tersebut –antara lain Oppo, Vivo, Samsung—mendapat hadiah langsung Kartu Perdana Bosku. “Hadirnya produk ini kami maknai juga sebagai bentuk kepercayaan produsen smartphone terhadap kualitas jaringan dan layanan Smartfren,” kata Roberto Saputra, Chief Brand Officer Smartfren.
