ArenaLTE.com - Kegagalan Samsung dalam industri mobile memang tak sepenuhnya membuat perusahaan rontok langsung. Namun akibat dari ketidak berhasilannya dalam produksi Galaxy Note 7, membuat perusahaan harus mengambil langkah antisipasi yang tepat jika terus mengalami penurunan.
Dilansir dari laman phonearena, Samsung kini mengumumkan langkah terbarunya dalam akuisisi Harman dengan nilai total USD8 miliar atau setara IDR104 triliun. Perusahaan yang bergerak di industri autotomotif dan Audio seperti Kardon dan JBL, menjadi target dan harapan baru Samsung.
Seperti diketahui Speaker JBL adalah mod yang digunakan smartphone Motorola Moto Z dan Z Play, bahkan HTC One 8 pun pernah menggunakan speaker Audio Harman Kardon. Merambahnya Harman dalam banyak produk, menjadikan satu harapan bagi Samsung jika mengalami kegagalan.
Sebenarnya, langkah penyelamatan perusahaan yang sepertinya ketakutan tidak beruntung di industri smartphone bukan hanya Samsung. Nvidia yang tidak beruntung dalam industri mobile telah juga melakukan langkah lain dengan mengembangkan chip pintar untuk industri otomotif.
Nvidia telah berhasil meraih keuntungan besar dalam langkah tepatnya menghadirkan chip untuk dirancang dalam mobil pintar, sehingga bisa dikendalikan tanpa pengemudi. Dan kemungkinan hal inilah yang mendorong Samsung untuk mengakuisi perusahaan lain untuk beralih bisnis.