Seperti yang dilansir oleh AndroidPolice, para pengguna Google Pixel banyak mengeluhkan hal ini, khususnya dengan operator di wilayah Amerika Selatan dan Canada yang menggunakan Band 4 atau yang juga dikenal sebagai AWS (Advance Wireless Service).
Mereka mengungkapkan bahwa Google Pixel yang digunakan tidak bisa terkoneksi secara stabil di 4G LTE dengan operator di Band 4 dan selalu turun ke HSPA+, namun kendala ini hanya kadang terjadi kadang pula tidak. Keluhan banyak datang dari pengguna operator Claro di Amerika Selatan juga pelanggan Tellus dan Bell Di Canada juga mengeluhkan hal yang sama.
Isu ini ramai diperbincangkan oleh para pengguna Google Pixel melalui Forum Google Pixel Community , Respon pengguna juga beragam; ada yang memberikan solusi dengan melepaskan ulang SIM Card. Namun ada juga yang menyarankan untuk meregistrasi SIM Card dengan IMEI smartphone lain. Dan tidak sedikit juga yang tidak megalami kendala apapun dari sejak pertama memiliki Google Pixel hingga sekarang.
Android Central juga mencatat bahwa kendala konektifitas ini bisa disebabkan oleh berbagai hal seperti kekuatan sinyal, interference (gangguan frekuensi) dan juga carrier aggregation protocols. Jadi bisa disebabkan oleh berbagai hal, namun jika dikatakan penyebab utamanya adalah jaringan di frekuensi 4G LTE Band 4, di Amerika sendiri menurut Android Central belum ada laporan kendala seperti ini. Padahal operator seperti T-Mobile, AT&T dan Verizon juga beroperasi di jaringan Band 4 AWS.
Google sendiri sudah mengetahui kendala ketidakstabilan sinyal 4G LTE ini dan hingga saat ini belum ada keterangan resmi dari pihak Google. Ada kemungkinan kendala ini bersumber dari kompatibilitas modem Qualcomm’s X12 yang tertancap dalam smartphone Google Pixel.
Mari kita tunggu jawaban resmi dari Google tetang hal ini, semoga kendala smartphone jagoan Google ini bukan masalah hardware namun hanya kendala software saja yang bisa diatas dengan melakukan update Software Over The Air.
