ArenaLTE.com - Sistem operasi Android memang saat ini tercatat paling mendominasi sebagian pasar. Namun demikian, iOS sebagai rival terkuatnya bukan berarti tidak sama sekali memiliki peran. Sebuah perusahaan analis bernama Asymco Horace Dediu memprediksikan bahwa Apple akan memperoleh keuntungan mencapai USD1 triliun tahun ini, dari penjualan produk andalannya iPhone dan iPad.

Menurut prediksi Asymco Horace Dediu, Apple akan bisa mengambil peran besar di pasar pada pertengahan 2017 ini. Perusahaan analis ini juga mengungkapkan bahwa setidaknya ada 1,2 miliar perangkat iPhone akan terjual hingga pertengahan tahun, bahkan penjualannya lebih mendominasi dibanding produk Apple lainnya hingga berkali lipat.

Meski tak bisa dianggap iPhone sebagai produk pembunuh perangkat basis iOS lainnya seperti iPod Touch, iPad, hingga Apple Watch dan Apple TV, namun banyak indikasi mengarah kearah sana ada.

Lebih jauh, perusahaan analis ini juga mengungkapkan bahwa dalam hal perangkat keras, prediksi itu ditandai oleh mulai laris manisnya penjualan perangkat yang akan ada dengan nilai sekitar USD980 miliar hingga USD1 triliun. Diiringi dengan tembusnya penjualan produk non-hardware sebagai tambahan pendapatan dari bisnis aplikasi dan layanan aplikasi langganan.

Update ios 9

Seperti dilansir dari laman ubergizmoAsymco Horace Dediu mengutarakan bahwa bisnis non-hardware yang dilakukan Apple seperti akan juga mendorong terwujudnya prediksi ini seperti layanan iCloud dan Apple Music. .

“Dalam 10 tahun yang pertama, iPhone akan dijual setidaknya 1,2 miliar unit, menjadikannya produk yang paling sukses sepanjang masa. IPhone juga memungkinkan kerajaan iOS yang meliputi iPod touch, iPad, Apple Watch dan Apple TV yang dikombinasikan total penjualan unit yang akan mencapai 1,75 miliar unit lebih dari 10 tahun. Jumlah ini kemungkinan ke atas 2 miliar unit pada akhir 2018.” Tulis keterangan pihak analis Asymco Horace Dediu.

Dediu juga mencatat beberapa hal yang membuat Apple bisa bertahan dalam pertarungannya di pasar smartphone, bahkan terhadap ‘produk pembunuh’ Apple yang datang bersamaan. Perusahaan analis ini mengungkapkan bahwa sistem dalam Apple yang membuat orang terkunci, selain itu ada banyak kemampuan dan fitur yang menjadikan produk ini sebagai pilihan smartphone premium.

Data statistik yang digunakan oleh Asymco Horace Dediu sendiri adalah data dimana sebanyak 17,5 triliun produk iPhone telah menginvasi pasar per tahun, yang mengartikan ada 48 miliar per harinya. Hal tersebut bisa diasumsikan bahwa ada 600 juta perangkat aktif dan masing-masing dibuka 80 kali perharinya. Seperti yang dikutip dari laman 9to5mac