ArenaLTE.com - Trafik layanan data operator XL Axiata pada Hari Raya Natal mengalami peningkatan, bahkan hal tersebut diungkapkan telah melebihi trafik di hari biasa. Peningkatan trafik data terlihat terjadi di sepanjang 3 hari sebelum Natal, 25 Desember 2017, hingga 2 hari setelahnya. Peningkatan ini juga sekaligus menginformasikan banyak pelanggan banyak memanfaatkan untuk akses video.

Selama 5 hari tersebut, trafik data secara rata-rata meningkat lebih dari 5% dari hari-hari biasa dan paling tinggi kenaikannya adalah di tanggal 25 Desember 2017 dengan kenaikan yaitu 9%. Sementara dibandingkan dengan periode Natal tahun lalu, trafik layanan data meningkat sebesar 146%. Akses ke layanan data dan video streaming menjadi pendorong utama kenaikan trafik tersebut.

Direktur Teknologi XL Axiata, Yessie D Yosetya mengatakan, “Dari pemantauan kami, puncak kenaikan trafik data terjadi sejak malam Natal dan sehari setelahnya. Pelanggan terlihat melakukan akses ke media sosial secara lebih intens. Mungkin pada mengucapkan Selamat Natal, selain secara verbal tertulis, juga dengan melakukan video call. Layanan video call memang saat ini memungkinkan dilakukan dengan kualitasyang lebih baik di lebih banyak daerah karena semakin luas jaringan internet cepat 4G LTE XL Axiata.”

Facebook, Twitter, Instagram, dan Youtube masih menjadi tempat masyarakat dan pelanggan XL Axiata untuk menghabiskan aktivitasnya di dunia digital. Secara rata-rata, akses ke media sosial berbagai platform naik sebesar 15%.

Dari ragam media sosial itu, mereka juga mengakses informasi berita yang disediakan media, menyampaikan pesan pribadi, chatting, bahkan juga melakukan belanja. Sementara itu, kaum muda banyak mengakses layanan video di Youtube. Selain itu, akses ke video atau film juga banyak dilakukan di website atau aplikasi penyedia video on demand antara lain iflix.
 
Sementara itu terkait area dengan kenaikan trafik tertinggi, wilayah Yogyakarta menyumbang kenaikan tertinggi dengan 24%. Untuk wilayah dengan komunitas pemeluk Nasrani lebih banyak seperti Sumatera Utara dan Sulawesi, kenaikan masing-masing mencapai 19% dan 7%.