ArenaLTE.com - PT XL Axiata Tbk (XL) terus memperkuat fundamental bisnis mereka tahun ini. Fokus meningkatkan infrastruktur layanan data yang didukung dengan jaringan luas serta pengelolaan biaya lebih baik dan juga restrukturisasi neraca keuangan, telah menjadikan fundamental bisnis XL lebih kuat untuk bisa lebih kompetitif dan meraih kinerja yang lebih baik lagi di tahun 2017.Untuk membangun bisnis mobile data yang berkelanjutan, XL secara terus menerus menerapkan nilai-nilai pertumbuhan jangka panjang melalui agenda transformasi “3R” (Revamp, Rise, Reinvent). Melalui strategi 3R, XL bertransformasi menuju bisnis berbasis layanan data. Ini jelas merupakan strategi yang tepat untuk masa depan perusahaan yang lebih baik dan lebih menguntungkan.

Menurut Presiden Direktur & CEO XL, Dian Siswarini, tahun lalu fokus utama XL adalah meningkatkan cakupan dan kualitas jaringan data XL sebagai bagian dari strategi Transformasi untuk membangun fundamental bisnis layanan data yang kuat.

“Selanjutnya, dengan selesainya berbagai inisiatif pengelolaan neraca keuangan (Balance Sheet Management) dan tercapainya berbagai efisiensi biaya yang dilakukan, kami telah membangun fondasi untuk bisa meraih kinerja yang lebih baik di tahun 2017. Dengan demikian, jelas bahwa strategi 3R adalah strategi yang tepat untuk membangun bisnis XL menjadi lebih berkelanjutan dan menguntungkan.”

Fokus XL tahun lalu adalah menjadi salah satu penyedia layanan internet mobile terkemuka dengan investasi jaringan yang berkelanjutan guna meningkatkan kualitas dan cakupan wilayah layanan. Tidak lama setelah 4G LTE hadir di Indonesia, layanan 4G dari XL kini telah mencakup hampir 100 kota di berbagai daerah, dengan lebih dari 8.200 BTS 4G.

Di balik upaya penguatan jaringan dan penawaran berbagai layanan Data yang menarik, XL juga telah berhasil meraih pelanggan yang tepat. Hal itu ditunjukkan dengan peningkatan penetrasi smartphone sebesar 21% menjadi 63% dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya. Berarti pula semakin banyak pelanggan Data memilih jaringan XL. Dengan demikian, per akhir tahun 2016 XL memiliki 29 juta pelanggan yang telah menggunakan smartphone dan meningkat 64% dari periode yang sama tahun lalu.

Pertumbuhan jumlah pelanggan smartphone tersebut sangat berarti seiring dengan meningkatnya rata-rata penggunaan layanan data secara signifikan, lebih dari dua kali lipat dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Pencapaian tersebut juga meningkatkan penggunaan jaringan  XL 4G LTE, di mana trafik layanan meningkat hampir 30x sejak layanan 4G diluncurkan secara komersial pada November 2015.

Total trafik di seluruh jaringan XL telah meningkat hingga 162% YOY di tahun 2016, dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya, terutama didorong oleh pertumbuhan trafik Data. Pelanggan XL juga terus tumbuh dengan penambahan 1,5 juta pelanggan pada kuartal ini.

Jadi, total pelanggan XL kini menjadi 46,5 juta, atau 11% lebih tinggi dari total jumlah pelanggan tahun sebelumnya. Sementara itu, ARPU keseluruhan meningkat menjadi IDR 35.000 pada tahun 2016, 3% lebih tinggi dari IDR 34.000 dari periode yang sama tahun sebelumnya.