Fitur browser dalam aplikasi WhatsApp, dikabarkan akan memungkinkan pengguna untuk membuka halaman situs atau website langsung dalam aplikasi. Hal ini diungkapkan sebagai upaya untuk memberikan pengguna kemudahan, serta tidak meninggalkan aplikasi perpesanan ini untuk sekedar membuka tautan atau kiriman link sebuah situs dari pesan yang masuk.
Menurut sumber informasi, dalam penjelajahan situs tentunya WhatsApp akan juga menginformasikan dan memberi peringatan mengenai halaman website yang berbahaya. Selain itu, perusahaan juga mengungkapkan bahwa apa yang dilakukan orang atau dijelajah pengguna dalam browser ini, hal itu tidak bisa diinformasikan kepada siapapun. Bahkan klaimnya, riwayat pencarian tidak dapat diakses oleh WhatsApp sendiri.
Fitur lain yang diuji oleh WhatsApp adalah pencarian gambar. Ini memungkinkan pengguna mengunggah gambar yang diterima dalam obrolan di Google untuk melihat apakah pernah muncul di web sebelumnya. Dengan cara ini tentunya bisa untuk memeriksa apakah gambar itu asli atau palsu. Pencarian gambar di WhatsApp bisa bermanfaat di negara-negara seperti India di mana platform ini banyak digunakan untuk menyebarkan informasi palsu.
Kedua fitur ini kabarnya tengah hadir dalam aplikasi beta di Android, namun belum tersedia bebas untuk banyak pengguna. Dan sayangnya, hal ini pun tidak diinformasikan kapan akan dirilis secara resmi oleh perusahaan, bahkan wilayah negara mana yang pertama mendapatakn kedua fitur ini.
