ArenaLTE.com - Western Digital sebelumnya telah menghadirkan hard drive enterprise berkapasitas tinggi pada lingkungan hyperscale dan cloud dengan perangkat hard drive berkapasitas 10TB, 12TB dan 14TB dengan teknologi pengikat helium HelioSeal yang memberikan efisiensi maksimal total cost of ownership (TCO).
Dan kini, untuk memenuhi kebutuhan enterprise kelas menengah, Western Digital Corporation kembali memperluas portofolio untuk para pelanggan enterprise dengan hard drive seri menengah terbaru berbasis udara berkapasitas 4TB, 6TB dan 8TB.
Produk-produk terbaru ini memungkinkan berbagai data center perusahaan mengelola kumpulan data dengan ukuran lebih kecil dibandingkan pada lingkungan hyperscale untuk memanfaatkan kekuatan data lintas spektrum aplikasi-aplikasi Big Data yang luas, misalnya analitik dan sistem data terdistribusi.
Namun, banyak aplikasi memiliki kumpulan data kecil atau mendapatkan keuntungan dari performa optimal implementasi sebuah klaster hard drive dengan kapasitas lebih rendah. Banyak sistem-sistem data center masih bergantung pada poin kapasitas moderate untuk sistem-sistemblock-and-file berbasis RAID.
“Kekuatan Big Data mendorong kebutuhan kapasitas yang lebih tinggi lintas spektrum aplikasi-aplikasi yang luas,” ujar Brendan Collins, vice president of marketing, Devices Business Unit, Western Digital.
Sistem-sistem file terdistribusi seperti Apache Hadoop® sering kali mendapatkan beban kerja yang membutuhkan kerapatan akses yang lebih tinggi agar dapat menjaga performa ketika menjalankan pekerjaan-pekerjaan analitik Big Data. Kapasitas-kapasitas “paling sesuai” untuk mengerjakan aplikasi-aplikasi seperti itu adalah 4TB, 6TB dan 8TB.
Brendan Collins menambhakn jika solusi-solusi enterprise terbaru dari Western Digital didesain untuk menjawab tantangan ini, sambil menyediakan perangkat penyimpanan dengan performa dan spesifikasi kelas enterprise bagi mitra OEM untuk melayani pelanggan dengan rangkaian kapasitas dan harga tertentu sambil menjaga integritas enterprise yang dituntut oleh arsitek-arsitek data center masa kini.