Workspace ONE Intelligence yang kini tersedia secara global merupakan sebuah layanan mutakhir berbasis cloud yang terintegrasi dengan platform Workspace ONE yang memadukan proses agregasi dan korelasi data dari masing-masing pengguna, aplikasi, jaringan, maupun di endpoint secara unik.
Solusi lain yang diluncurkan yaitu Workspace ONE Trust Network, yang dibekali dengan kemampuan data dan analitik Workspace ONE mutakhir yang dipadukan dengan keamanan prediktif dan terautomasi dalam solusi-solusi mutakhir yang diusung oleh jejaring mitra-mitra keamanan VMware yang tepercaya.
Selain itu, VMware juga memperkenalkan Workspace ONE AirLift – yakni sebuah teknologi pengelolaan Windows 10 bersama paling mutakhir, yang mendukung organisasi dalam melakukan pemutakhiran strategi pendekatan mereka untuk lini PC lifecycle management (PCLM).
Dalam keterangannya, Sumit Dhawan, senior vice president and general manager, End-User Computing, Vmware mengungkapkan jika karyawan yang berdaya merupakan jantung dari seluruh proses dilangsungkannya transformasi digital di perusahaan. Namun di sisi lain, membekali semua karyawan dengan peranti penunjang produktivitas kerja, justru malah akan menambah kompleksitas operasional di sistem perusahaan.
“Seiring dengan melimpahnya jumlah aplikasi, perangkat dan jaringan, serta makin kaburnya garis-garis perimeter keamanan, hal ini justru dikhawatirkan akan membuka celah bagi masuknya ancaman keamanan siber. Oleh karena itu kehadiran Platform intelligence-driven digital workspace VMWare terbaru ini dapat menjadi solusi.
Platform terbaru ini mendukung pelanggan dalam memaksimalkan fitur insights, automasi dan keamanan prediktif yang ditanamkan, guna memangkas kompleksitas dan operasi yang kian simpel, mampu mendeteksi serta melakukan remediasi atas setiap ancaman keamanan, sekaligus menyuguhkan pengalaman pengguna yang terbaik,” pungkasya.
