ArenaLTE.com - Sebulan lagi momen Ramadhan segera tiba. Criteo perusahaan teknologi yang berfokus pada performa marketing mengungkapkan bahwa penjualan dan trafik belanja online meningkat menjelang dan selama Ramadan, namun mengalami penurunan selama Hari Idul Fitri, yang merupakan hari libur keagamaan dan menandai berakhirnya Ramadan.
 
Criteo juga merilis data khusus untuk membantu bisnis eCommerce berinteraksi dengan konsumen secara lebih baik selama Ramadan. Berdasarkan aktivitas browsing dan belanja online konsumen, tiga minggu menjelang Ramadan, terutama minggu ketiga Ramadan, merupakan kesempatan terbesar bagi peritel untuk berinteraksi dengan konsumen yang sedang aktif berbelanja. Terjadi peningkatan rata-rata sebesar 67 persen dalam penjualan ritel online dan 14 persen dalam penjualan travel online.
 
 Data dari Criteo juga mengungkapkan bahwa tradisi selama Ramadan mempengaruhi perilaku pembeli sepanjang hari. Untuk berinteraksi dengan pembeli, para peritel perlu mengetahui peningkatan waktu aktivitas online mereka. Pada siang hari selama Ramadan, transaksi eCommerce menurun hingga 71 persen, dibandingkan pada periode sebelum bulan Ramadan sebesar 76 persen.

-belanja-online
 
Namun, ada peningkatan penjualan eCommerce sebesar 29 persen setelah berbuka puasa, dibandingkan pada periode sebelum Ramadan sebesar 24 persen—periode ini merupakan kesempatan bagi para peritel untuk menjangkau pembeli.
 
Penting pula memahami bagaimana dan apa yang dibelanjakan oleh pembeli. Dengan 37 persen konversi ritel onsite terjadi melalui aplikasi mobile, peritel perlu meningkatkan investasinya dari yang semula hanya website mobile-friendly menjadi aplikasi yang intuitif.
 
Produk-produk yang ada kaitannya denganfashion paling popular selama periode ini, serta diikuti oleh produk-produk home and living dan produk elektronik, mainan dan game.
 
Alban Villani, General Manager Asia Tenggara Criteo dalam keteranganya menjelaskan  jika Ramadhan adalah perayaan penting di negara ini. Pendapatan yang disisihkan oleh konsumen yang mengalami peningkatan, minat yang kian besar untuk berbelanja fashion, produk halal dan jasa yang tidak terlalu mahal, memiliki arti bahwa peritel perlu mencari solusi cerdas dalam melibatkan pembeli di semua area dan menyuguhkan konten yang paling berpengaruh dalam setiap tahap proses pembelian konsumen.
 
“Pembeli biasanya menghabiskan waktu bersama teman-teman dan keluarga setelah berbuka puasa dan selama Idul Fitri, oleh karena itu mereka cenderung tidak browsing dan berbelanja online. Para peritel harus memilih waktu yang tepat selama waktu-waktu tersebut untuk meningkatkan upaya pemasaran digital mereka agar peningkatan transaksi online dapat tercapai,” katanya

shopback-belanja-online
 
Criteo menganalisis lebih dari 8 juta transaksi online dari 143 peritel di Indonesia, Malaysia dan Singapura. Temuan utama lainnya dari laporan tersebut antara lain :