ArenaLTE.com - ArenaLTE.com - Setelah pertama kali diluncurkan pada bulan Juni 2013 silam di Selandia Baru, proyek balon Internet gagasan Google akan diuji coba di Indonesia. Inisiatif bernama Project Loon tersebut akan menggandeng tiga operator besar untuk uji coba teknis, salah satunya Telkomsel. Baik Telkomsel dan Google akan melakukan uji coba balon Internet ini yang rencananya akan dilakukan menggunakan frekuensi 900 MHz.
Uji coba ini akan mulai berlangsung selama satu tahun di 2016, di lima titik di atas pulau Sumatera, Kalimantan dan Papua Timur. Terkait dengan kerjasama Telkomsel dan Google ini, Ririek Adriansyah, Direktur Utama Telkomsel mengatakan bahwa pihaknya melihat Project Loon sebagai salah satu inovasi teknologi terkini yang dapat bermanfaat untuk memperluas penyebaran Internet di daerah-daerah yang sulit terjangkau dan memiliki kerapatan penduduk (densitas) yang rendah.
Baca: Telkomsel Gunakan Jaringan Syniverse Untuk Layanan LTE Roaming
"Hal ini diharapkan dapat melengkapi jaringan Telkomsel yang saat ini sudah tersebar ke berbagai wilayah di Indonesia, sehingga lebih banyak lagi masyarakat Indonesia yang dapat menikmati layanan mobile broadband yang berkualitas," ujar Ririek yang datang langsung ke markas Google di Amerika Serikat untuk membahas kerjasama Telkomsel dan Google ini.
Ririek menegaskan hadirnya Project Loon saat ini masih sebatas uji coba teknis dan belum ada kesepakatan secara komersial dengan pihak Telkomsel. Uji coba teknis ini pun merupakan kesempatan yang baik bagi Telkomsel gan Google untuk meninjau teknologi terbaru Project Loon ini dalam upaya memberikan layanan Internet ke pelanggan dimanapun mereka berada. Penyediaan mobile broadband sampai ke penjuru tanah air hingga ke pelosok dipercaya akan bermanfaat bagi masyarakat seperti membuka akses pendidikan, budaya dan peluang ekonomis.
"BTS terbang" Project Loon ini akan melayang pada ketinggian 20 km di atas permukaan bumi, dan memiliki cakupan jaringan LTE yang luas. Metode ini diharapkan dapat mengatasi tantangan yang dihadapi dalam pembangunan infrastruktur jaringan di daratan seperti hutan dan pegunungan.
Baca perkembangan seputar artikel ini dengan topik: Project Loon