ArenaLTE.com - Pada awal kemunculannya, posisi kamera pada ponsel hanya terletak di bagian belakang. Kehadiran kamera di bagian depan atau kamera selfie berawal ketika diperkenalkannya fitur video calling di era 3G. Awalnya kamera depan ini hanya berfungsi untuk menampilkan wajah penelepon agar dapat dilihat oleh lawan bicaranya. Jadi kualitas dan teknologi kamera selfie pada saat itu sangat sederhana dan memiliki kualitas yang rendah.

Dengan semakin meluasnya penggunaan mobile internet 4G LTE yang semakin cepat untuk media sosial, membuat fenomena selfie booming di kalangan pengguna smartphone. Fenomena memotret diri sendiri ini memang telah menjadi hal yang lumrah di kalangan masyarakat sekarang ini. Dalam lima tahun terakhir ini generasi kita memang tengah berkembang menjadi generasi selfie yang terobsesi dengan aktualisasi diri di media sosial.

Kegiatan ber-selfie ria pun dilakukan para berbagai keempatan, mulai dari ketika liburan, dijalan, hingga bekerja pun tak jarang orang langsung mengaktifkan kamera depan untuk ber-selfie ria dan diabadikan ke media sosial.

Fenomena selfie inilah yang membuat kamera depan smartphone ber-evolusi, bahkan teknologi kamera selfie menjadi semakin canggih menandingi kamera utama smartphone. Seperti apa kecanggihannya? Yuk simak ulasannya berikut ini.

Teknologi Kamera Selfie

 

1. Resolusi

[caption id="attachment_27050" align="aligncenter" width="640"] Kamera depan mulai sering dimanfaatkan untuk live streaming show.[/caption]

Seperti layaknya kamera utama, teknologi kamera selfie sudah dilengkapi dengan berbagi fungsi standar kamera smartphone terbaru seperi fokus otomatis, zoom digital, optikal zoom. Selain untuk memotret, kamera selfie juga bisa berfungsi untuk merekam video dan live video streaming dengan kualitas yang bagus.

Tentunya untuk menghasilkan foto selfie dengan tampilan yang jernih dan tajam, resolusi kamera selfie menjadi faktor yang sangat penting. Semakin tinggi resolusi kamera yang diukur dengan MP (megapiksel), mampu menghasilkan kualitas foto selfie yang lebih baik.

Sebelumnya, teknologi kamera selfie pada smartphone berkualitas seadanya, mulai dari resolusi CIF, VGA ataupun 1,3 Megapiksel saja. Kini industri teknologi berlomba-lomba mengeluarkan jenis teknologi kamera selfie yang canggih, berkualitas dan menjadikan kamera selfie sebagai nilai jual produk mereka.

Sejak demam selfie, awalnya resolusi kamera selfie di dominasi dengan kualitas kamera depan mulai dari 3 Megapiksel hingga 5 Megapiksel. Resolusi kamera selfie 5 Megapiksel ini menjadi standar baru bagi produk yang ingin mengandalkan “selfie” sebagai nilai jual mereka, sebut saja Samsung Galaxy A3,  Galaxy Grand Prime, Sony Xperia C3, Sony Xperia C4, OPPO Mirror 3 dan OPPO Findway yang menjadi smartphone dengan kamera selfie 5 Megapiksel pertama OPPO.

Untuk smartphone dengan kamera selfie beresolusi 8 Megapiksel ada HTC Desire 820, Huawei Ascend P7, Xiaomi Mi 4, Lenovo VibeShot Hingga OPPO F1. Tidak hanya berhenti disitu saja, teknologi kamera selfie terus berkembang, beberapa smartphone terbaru kini memiliki resolusi kamera selfie 13 Megapiksel diantaranya Asus Zenfone selfie, ZTE Blade S7, Lenovo Vibe X2 Pro, HTC Desire 826, Sony Xperia M5.

Sedangkan untuk teknologi kamera selfie dengan resolusi tertinggi masih dikuasai oleh OPPO F1 series yang memiliki kamera selfie dengan resolusi 16 Megapiksel. Seri andalan smartphone selfie dari OPPO yaitu, OPPO F1s dan OPPO F1 Plus ini menjadi smartphone dengan kamera selfie pertama yang memiliki resolusi paling tinggi diantara smartphone selfie lainnya.

2. Sensor Kamera

Sensor kamera merupakan bagian inti kamera yang berfungsi untuk menangkap jumlah cahaya dan menentukan warna pada foto. Jadi semakin besar ukuran sensornya, semakin bagus kualitas hasil fotonya.

Salah satu contohnya adalah sensor kamera yang dimiliki oleh OPPO F1s yang disebutkan bahwa 1/3.1 Inchi sensor. Sensor ini didesain khusus yang mampu menyerap cahata 400% lebih banyak dari sensor kamera biasanya. Membuat hasil foto selfie dalam kondisi cahaya terang, redup, melawan cahaya, dan malam hari tetap bagus.

3. Rotating Camera

Tentunya memotret selfie agak sulit jika dilakukan menggunakan kamera utama yang terletak di bagian belakang. Alih-alih menyediakan dua kamera di bagian depan dan belakang, untuk memudahkan selfie inovasi kamera selfie dilakukan dengan membuat desain kamera berputar.

Cukup memiliki satu kamera saja, dengan desain kamera berputar ini menjadikan kamera utama sekaligus memiliki fungsi ganda sebagai kamera selfie hanya dengan memutarnya ke arah depan.

Inovasi kamera berputar ini pertama kali diperkenalkan oleh OPPO melalui seri OPPO N1 dan OPPO N1 mini yang memiliki kamera beresolusi 13 Megapiksel yang mmapu berputar hingga 206 derajat. Disediakan juga fitur O-Click Bluetooth Remote Control untuk mengontrol ponsel dari jarak jauh dengan bantuan bluetooth, juga fitur O-Touch Panel sensor untuk navigasi layar lewat gerakan tangan di belakang smartphone, jadi tampilan layar depan tidak terganggu.

Inovasi kamera selfie berputar ini diikuti oleh vendor lokal melalui seri MITO Fantasy selfie dan juga Himax Pure. Namun resolusi kamera selfie berputar tertinggi saat ini 16 Megapiksel dimiliki oleh OPPO N3 yang merupakan versi pembaharuan dari OPPO N1 sebelumnya. 

4. Dual Camera Selfie

Salah satu terobosan yang cukup menarik di sektor kamera adalah penerapan kamera ganda. Biasanya, kamera ganda ini diterapkan di kamera belakang untuk memenuhi hasrat pecinta fotografi karena menghasilkan foto yang lebih menarik untuk keperluan tertentu.

Namun, tidak ada salahnya diterapkan di kamera depan. Lenovo mengadaptasinya lewat seri Vibe 1S. Buat apa kamera ganda di bagian depan? Kamera satu dipakai untuk mengambil foto selfie seperti pada umumnya. Sedangkan kamera kedua berfungsi untuk menganalisa kedalaman informasi medan atau ruang. Setelah memotret, bisa melakukan modifikasi foto seperti menambah efek bokeh, cut out dan lainnya.

5. Aperture

Selain sensor faktor penentu kualitas kamera foto selfie juga ditentukan oleh besarnya aperture (bukaan diafragma kamera). Ukuran aperture menentukan seberapa banyak cahaya yang masuk melalui lensa kamera dan menuju sensor. Semakin kecil ukuran aperturenya maka, semakin besar pembukaannya berarti semakin baik.

Sensor dan aperture lebih besar berfungsi lebih baik pada saat keadaan sedikit cahaya (low light). Untuk Aperture kamera depan OPPO F1s disebutkan F/2.0 angka ini paling baik dibandingkan dengan aperture kamera selfie smartphone lain di kelasnya.

6. Lensa Wide Angle

Kamera selfie membutuhkan sudut pandang yang luas. Dengan penggunaan Lensa Wide Angle maka sudut pandang kamera bisa mencapai hingga 140 derajat. Sehingga kita dapat melakukan selfie dengan lebih banyak orang dalam sebuah layar.

7. AutoFokus

Ada beragam teknologi kamera selfie terbaru lainnya yang dibenamkan kedalam kamera selfie seperti teknologi autofokus laser Asus Zenfone Selfie, untuk mempercepat proses fokus kurang dari satu detik.

Teknologi autofokus cepat juga dimiliki oleh OPPO R7 dengan nama Flash Shot yang mampu melakukan proses fokus hanya dalam 0,1 detik serta dapat menghasilkan gambar tajam yang lebih detail. Fitur Oppo R7 ini memiliki dua fungsi utama yaitu Dual drive Hybrid Focus System dan Anti shake Optimization. Teknologi autofokus cepat lainnya yaitu PDAF (Phase Detection Auto Focus) yang dibenamkan kedalam smartphone selfie OPPO F1 series.

8. LED Flash

Aktivitas selfie tidak mengenal ruang dan waktu. Apalagi kalau sedang traveling dengan pasangan atau hangout bareng teman-teman. Namun akan menjadi masalah jika kondisinya kurang cahaya seperti di malam hari atau di dalam kafe. Hasil foto menjadi buram dengan noise yang banyak.

Beberapa produsen mengakali masalah tersebut dengan menyediakan LED flash di kamera depan. Harapannya tentu wajah menjadi terlihat lebih terang dengan bantuan cahaya flash tersebut. Walau seringkali over exposure. Beberapa merek yang menggunakan LED flash pada kamera depan kebanyakan adalah ponsel kelas menengah antara lain Asus Zenfone Selfie, Smartfren Andromax R, Acer Liquid E3, Sony Xperi C5 Ultra Dual, Lenovo S90, dan Samsung Galaxy J5.

9. Screen Flash

[caption id="attachment_27051" align="aligncenter" width="640"] 

Ternyata LED Flash bukan satu-satunya solusi. Oppo menerapkan teknologi berbeda. Alih-alih menambahkan LED Flash, OPPO menambahkan fitur yang disebut Screen Flash pada smartphone selfie OPPO F1 series mereka. Fungsi dasarnya sama, yaitu untuk membantu pencahayaan ketika kondisi gelap sehingga wajah pemotret swafoto bisa terlihat lebih jelas.

Cara kerja Screen flash adalah dengan menggunakan layar dengan tingkat kecerahan yang tinggi untuk menghasilkan cahaya yang dapat menggantikan LED Flash sehingga memungkinkan kita untuk mengambil gambar dengan kamera depan tanpa menggunakan flash di tempat gelap sekalipun.