"Kami menyadari bahwa kebutuhan masyarakat akan teknologi terbaru terus meningkat, dan kami terus berusaha memenuhi kebutuhan tersebut tanpa mengabaikan kualitas produk serta harga yang terjangkau. Berkat dukungan dari banyak pihak terutama konsumen, SPC Mobile merupakan produsen ponsel lokal yang memiliki sertifikasi resmi dari Google, sehingga semua perangkat lunak android serta aplikasi di play store dapat dijalankan dengan lebih baik di smartphone dan tablet SPC Mobile,” kata Raymond Tedjokusumo, Chief Operating Officer SPC Mobile.
SPC L50 Prima merupakan smartphone 4G LTE (Band 3 FDD,8 FDD) yang dilengkapi dengan Quad Core prosesor dan OS Android 7.0 Nougat dan kapasitas 1GB RAM dan 8 GB ROM. Dirancang dengan model yang ramping, L50 Prima memiliki layar LCD 4,5 inci, Dual Camera Rear 8MPx + FLASH Front 8MPx.
Modelnya yang tipis dan ramping didukung oleh desain yang ergonomis dengan dimensi 68 x 137 x 10.4 mm, layar yang kapasitif, serta baterai tipis berkapasitas 2000 mAh yang mampu bertahan hingga 6 jam bicara. Dengan seluruh fitur tersebut, SPC L50 Prima dibanderol dengan harga Rp 799 ribu dan tersedia dalam warna Gold, Red, Grey, dan Bronze.
Berbarengan dengan SPC L50 Prima, SPC Mobile juga merilis seri SPC L52 Steel Plus, pembaruan dari SPC L52 Steel namun dengan sejumlah pembaruan berupa kapasitas baterai yang lebih besar yakni 2350 mAh, kamera depan 8 MP dan kamera belakang 5 MP, serta layar kapasitif yang lebih terang. SPC L52 Steel Plus dibanderol dengan harga Rp 899 ribu dan tersedia dalam warna Gold, Grey, Silver
Kedua tipe baru SPC L50 Prima dan SC L52 Steel Plus ini telah memiliki sertifikasi Google pada system operasi (OS) maupun semua aplikasi utamanya.
Seluruh rangkaian produk smartphone dan tablet 4G dari SPC Mobile juga telah diproduksi sepenuhnya di pabrik seluas 30 ribu hektar millik SPC yang berlokasi di Tangerang, Indonesia. Diresmikan pada tahun 1989 oleh presiden Soeharto, pabrik milik SPC ini juga tercatat sebagai pabrik elektronik lokal pertama di Indonesia dengan kapasitas produksi saat ini sebanyak 500 ribu unit smartphone dan tablet per bulan.
