ArenaLTE.com - ArenaLTE.com – Baru-baru ini Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo), memberikan keterangan informasi melalui SMS Kominfo menyatakan bahwa akan ada gangguan layanan komunikasi karena adanya penataan frekuensi. Hal ini menandakan bahwa di beberapa titik wilayah Jakarta, akan ada proses tata letak atau refarming yang dilakukan operator pada pita frekuensi 1.800MHz.

Dalam SMS yang tertulis dikirimkan Kominfo, mengungkapkan,”Pelanggan Yth, Untuk peningkatan kualitas layanan, akan dilakukan penataan frekuensi di Area Anda dalam 7 hari ke depan. Mohon maaf atas ketidaknyamanannya,” jelas SMS informasi keterangan dari Kominfo.

Pengamat telekomunikasi, Heru Sutadi menjelaskan bahwa penataan di pita frekuensi 1.800MHz memang harus dilakukan per  clustering.”Gangguan mungkin untuk operator yang ada di titik wilayah tersebut, karena ini untuk kemudahan migrasi jadi sistem cluster diberlakukan. Sebab, kalau sistem secara nasional sekaligus pasti berat, resiko gagal besar,” tulis Heru via pesan whatsApp, Selasa (22/9/2015).

Seperti diketahui, saat ini ada empat operator yang berada pada pita frekuensi 1.800MHz, seperti XL, Indosat, Telkomsel, dan Three (3). Rencana tata letak ulang ini, diperkirakan telah dimulai sejak 4 Mei hingga 23 November 2015 mendatang sehingga kemungkinan daerah yang sedang dilakukan proses migrasi akan mengalami gangguan komunikasi.

“Gangguan pasti ada, namun harus tetap seminimal mungkin. Makanya, migrasi dilakukan pada jam 00.00 hingga 05.00, saat trafik tidak terlalu tinggi sehingga problem bisa dihindari,” jelasnya.

Ia juga menerangkan, sebaiknya hindari aktivitas komunikasi pada jam migrasi tersebut, sebab waktu downtime memang biasanya tidak banyak orang berkomunikasi.”Sebaiknya dihindari, terutama untuk menggunakan akses data melakukan transaksi keuangan, isi pulsa, dan lainnya,” sambung Heru.

Namun, ia menjelaskan bahwa jika memang pada jam downtime aktivitas komunikasi harus terpaksa dilakukan pengguna, sehingga kemungkinan besar terkena dampak gangguan. Maka jalan keluar untuk mengatasinya adalah mencoba berulang.

Untuk diketahui, Kominfo mengumumkan bahwa skema refarming di pita frekuensi 1.800 MHz akan pertama kali dilakukan di daerah Timur Indonesia, seperti Maluku dan Maluku Utara. Hal tersebut diungkapkan telah sesuai kesepakatan empat operator, yang kemudian akan disusul dan terakhir untuk Jakarta saat ini.