Dari penelusuran ArenaLTE, memang situs Telkomsel terlihat diacak-acak oleh peretas. Muncul kata-kata tak pantas di sana. Intinya, si peretas yang belum ketahuan identitasnya itu, benar-benar kesal pada layanan Telkomsel, yang disebutnya kemahalan.
Tampilan yang diobrak-abrik oleh peretas itu dimulai sejak pagi Jum’at (29/04) ini. Dan bertahan hingga sekitar pukul 09.30. Saat ini, ketika mengakses website resmi Telkomsel, halaman tersebut sudah dihilangkan. Informasi yang didapat, pihak Telkomsel saat ini sedang melakukan perbaikan.
Tak jelas juga, apa motif sebenarnya dari si peretas tersebut. Namun, beberapa waktu belakangan ini, operator yang identik dengan warna merah itu memang sedang mengalami sejumlah masalah. Belum lama ini koneksi internet Telkomsel diketahui terkendala Karena adanya kabel FO (fiber optic) putus, sehingga mengganggu jaringan tiga kota secara langsung. Gangguan tersebut mengakibatkan Surabaya- Jakarta – Batam mengalami gangguan link dalam mengakses internet.
Pihak perusahaan mengungkapkan, fiber optik antara Rengat dan Sorek di Provinsi Riau serta gangguan link tiga kota tersebut akibat terganggunya perangkat induk (Telkom Group) di Batam yang terkena petir. Meski perbaikan telah selesai dilakukan, sayangnya tidak ada keterangan bahwa apakah jaringan tersebut ada backup untuk menghindari timbulnya masalah kembali.
Menanggapi kejadian yang tidak mengenakkan tersebut, melalui Vice President Corporate Communication Telkomsel, Adita Irawati, dalam siaran persnya menyampaikan permohonan maaf kepada pelanggan. Berikut pernyataan resmi mereka:
"Kami menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dirasakan pelanggan dalam mengakses website resmi Telkomsel www.telkomsel.com. Saat ini kami sedang melakukan penelusuran dan perbaikan yang dibutuhkan agar pelanggan dan masyarakat bisa segera mengakses website tersebut. Untuk informasi produk dan layanan Telkomsel bisa juga didapatkan melalui channel lainnya seperti MyTelkomsel apps, Call Center, dan GraPARI."
