ArenaLTE.com - Ponsel modem atau ponsel hybrid sepertinya menjadi nama yang cocok untuk produk yang digaet Bolt! Super 4G LTE. Sesuai dengan fungsi perangkat tersebut. Seperti halnya Samsung Galaxy J5 yang menggandeng pabrikan ponsel asal Korea Selatan, Samsung, dibanderol Rp2.8 jutaan menjadi tawaran menguntungkan bagi pengguna yang mencari ponsel 4G LTE dual SIM di kelas menengah dengan dua fungsi sekaligus, modem dan ponsel.

Desain

Samsung Galaxy J5 hadir dengan bentuk yang tidak berbeda dengan keluarga seri Galaxy di kelas menengah lainnya, memiliki list bingkai dengan aksen alumunium. Jika pada seri kelas atas aksen tersebut dihias dengan kontur bergaris, maka pada seri ini list tersebut hadir dengan desain polos. Memang menjadikannya kurang elegan, namun sudut tumpul dengan bentuk oval memberikan keuntungan lebih saat ponsel di masukkan dalam saku celana. Tidak tajam dan mengganggu saat beraktivitas.

Dimensi tubuh yang dimilikinnya pun terasa cukup tipis, hanya sekira 7.9 mm dan tidak akan pernah menyesaki saku celana maupun baju pengguna. Desain tipis tersebut hadir juga dari bodi belakang ponsel yang mendukung, seperti penutup baterai yang di desain tipis berwarna putih. Memang terasa sangat ringkih, namun jangan kuatir karena kualitas bahannya cukup lentur dan kuat untuk dibuka secara perlahan tanpa tindakan terburu-buru.

Sekilas desain yang diadopsi pada seri ini memang terlihat berbentuk unibody, karena hal tersebut didukung oleh dimensinya yang tipis. Baterai yang digunakan mudah untuk di copot, untuk memasang kartu SIM dan memori eksternal Micro SD yang tertutup baterai.

Display

Pada bagian panel LCD Galaxy J5 menggunakan dimensi layar 5 inci, sudah menggunakan teknologi Super AMOLED dengan dukungan resolusi HD 720 p. Layar yang cukup cemerlang dengan tampilan warna terang di kondisi pencahayaan yang cukup, tak ada efek bayang berlebih yang dirasakan saat mengoperasikan ponsel. Sentuhan jari saat mengoperasikan ponsel juga terasa responsif yang cepat merespons perintah sentuh dengan baik.

Pengaturan keterangan layar juga bisa diatur, bahkan pada kondsi default sistem akan memindai keterangan cahaya diluar dan akan disesuaikannya. Selain itu juga, dalam kondisi stamina baterai yang berkurang makan layar akan otomatis meredup untuk menjaga kondisi baterai.

Namun sayangnya, layar hanya mampu mengenali dua titik sentuh, sehingga tidak bisa dimaksimalkan untuk permainan dengan multi-touch. Seperti halnya bermain game musik ‘my piano’ serta game lainnya yang membutuhkan sentuhan jari lebih banyak.

OS & Antarmuka

Sistem operasi Android Lollipop 5.0 yang diadopsi Galaxy J5 memang cukup nyaman beroperasi, pemilihan menu dari satu layer ke layer lainnya berjalan mulus. Pola kunci layar dengan efek animasi  seperti air yang memudar disentuh jari sangat baik ditampilkan oleh Galaxy J5.

Setiap menu ditampilkan dengan rapih dalam jajaran satu halaman layer, dan dalam keadaan default layer terbagi atas tiga. Setiap aplikasi ditampilkan dengan ikon sesuai fungsi, pengguna bisa membuat satu folder khusus sebagai wadah ikon aplikasi tersebut yang disesuaikan. Seperti halnya untuk folder Google, dapat digunakan untuk tempat aplikasi chrome, google search, gmail, Youtube, dan lainnya.

Namun sayangnya, tidak seperti pada Touch Wiz yang digunakan pada seri Galaxy di kelas premium. Beberapa fitur aksesibilitas hanya bisa difungsikan maupun diaktifkan untuk beberapa pekerjaan sederhana saja, seperti halnya menekan beberapa detik tombol home untuk mengaktifkan menu asisten. Jauh lebih sederhana dibanding dengan galaxy S4 atau S5 yang mampu memerintahkan ponsel untuk mengganti halaman buku digital dengan perintah mata, maupun usapan tangan.

Kamera

Samsung Galaxy J5 menggunakan kamera dengan resolusi sensor sebesar 13MP untuk bagian utama, dilengkapi dengan LED flash. Selain itu juga, beberapa fitur menu tambahan tersemat di dalamnya, seperti halnya fokus wajah, profesional shot, speed shutter, foto interval, dan sound & shot yang dapat mengambil gambar namun bisa sekaligus merekam suara pengguna. Cocok digunakan untuk mengirim gambar untuk mengucapkan suara langsung ke grup Whastapp. Fitur kamera bawaan yang mewah di jajaran ponsel sekelasnya.

Pada bagian kamera depan, tersemat juga kamera dengan resolusi sebesar 5MP yang ditunjang dengan LED flash, sehingga mampu memberikan tampilan gambar yang jernih. Setidaknya ketika pengguna selife, foto dengan efek seperti halnya camera 360 bisa dengan mudah tercipta tanpa membebani ponsel dengan aplikasi tambahan.

Menurut penilaian kami, hasil jepretan yang diberikan Samsung Galaxy J5 ini cukup baik. Mampu mengakomodir pengambilan gambar dalam segala situasi, hanya saja untuk pengambilan gambar cepat sebaiknya resolusi kamera utama dikurangi. Sehingga hasil bisa dengan cepat terekam, over all kami cukup puas atas kamera yang diberikan Samsung.

Saturasi warna dan detail memang tidak bisa dibilang paling baik dan bagus, namun untuk mendapati obyek dengan fokus dan wajah yang memulus bisa diakomodir baik oleh kamera ini. Ditambah fitur panorama untuk mengabadikan foto pemadangan dengan angle view yang lebih luas.

Multimedia

Jika aplikasi video Youtube yang saat ini sudah menyediakan fitur akses video dengan modus offline, tidak bisa memuaskan dahaga memutar musik pengguna, Mungkin Google Play Music bisa menjadi alternatif lain, untuk mendengarkan musik dengan pengaturan equalizer yang dapat disesuaikan. Kualitas suara speaker mampu di berikan dengan baik, setidaknya distorsi suara bising sedikit dapat diredam dengan baik oleh Galaxy J5.

Untuk aplikasi multimedia alternatif lainnya, Samsung menanamkan aplikasi Radio FM yang dapat diaktifkan dengan terlebih dahulu menancapkan headset atau Jack Audio 3.5 mm.

Performa

Berbicara mengenai performa, Samsung Galaxy J5 memang terbilang tanggung seperti halnya ponsel di kelas menengah lain. Namun kekuatan prosesor Quad Core dengan kecepatan 1,2GHz masih mampu memainkan game jenis HD seperti ‘Bima-X’ di resolusi 720p berjalan mulus. Over all, performa yang diberikan berjalan baik, meski terkadang jika bermain game HD harus dipastikan bahwa tidak ada aplikasi yang berjalan di belakang layar.

Value for Money

Samsung Galaxy J5 yang dilepas seharga Rp2,8 jutaan ini sebanding dengan performa dan beberapa fitur andalan lainnya. Terlebih ponsel yang didapat sudah di bundling atau dipaketkan dengan kartu perdana Bolt!, dengan ekstra kuota 2GB bagi kami sudah merupakan tawaran yang menggoda. Meski sayangnya, paket yang ditawarkan tidak sesuai dengan yang dijanjikan, karena layanan paket diimingi dengan paket akses 14GB. Karena hal ini bisa dirasakan jika memang pengguna menambah paket layanan tersebut. (bda)