ArenaLTE.com - Dalam sebuah kesempatan beberapa waktu lalu, petinggi LG Mobile Communications Indonesia (LGMCI) menjanjikan akan membawa sejumlah smartphone baru di tahun ini. Dan kemunculan seri baru LG K10 2017, jadi salah satu pembuktiannya. LGMCI resmi merilis smartphone baru ini di Indonesia pada akhir Maret lalu.

Smartphone baru dari LG Mobile ini sesungguhnya merupakan penerus dari seri sebelumnya dengan nama sama, K10. Dengan sejumlah penyempurnaan, lantas dirilis lagi dengan tambahan kode 2017, yang menunjukkan tahun rilisnya. Huruf K menandakan bahwa smartphone ini termasuk serial kelas menengah.

Dari review LG K10 2017, salah satu penyempurnaan yang paling menonjol adalah penambahan fitur wide angle selfie. Fitur ini pertama kali diperkenalkan LG Mobile pada serial premiumnya, semacam V20. Berdasarkan hasil riset dan survey pasar, LG Mobile menganggap orang Indonesia doyan betul dengan selfie, sementara pasar terbesar di sini adalah kelas menengah. 

Karena itu, mereka memutuskan mengadopsi fitur ini untuk serial kelas menengahnya. Namun beda dengan V20, yang punya wide angle camera pada kedua kameranya, pada LG K10 2017 ini hanya kamera depan yang dilengkapi fitur ini.

Desain LG K10 2017

LG Mobile memang paham betul bagaimana membuat smartphone yang sedap dipandang. Ini mengingatkan ketika mereka merilis serial Chocolate, serial ponsel premium dengan desain-desain ciamik. Nah, keahlian dalam merancang desain yang cantik itu, juga ditunjukkan pada LG K10 2017. Meski form factornya sama dengan kebanyakan smartphone Android lainnya, namun beberapa sentuhan akhir membuatnya (sedikit) berbeda.

Ini kelihatan dari pengerjaan back cover, yang meskipun berbahan plastic, namun dibuat seakan dari metal. Kesan metalnya diperkuat lagi dengan tekstur, yang tidak hanya mempercantik tampilan, tapi juga membantu memperkuat grip (pegangan). Back cover juga didesain dengan pinggiran melengkung, yang memberi kenyamanan saat menggenggam ponsel ini.

Lis metal yang mengelilingi bagian sisi, membantu memberi perlindungan (pada layar) dari benturan. Terutama benturan di bagian sisi. LG K10 2017 punya dua pilihan warna, black dan gold. Pada warna gold, lis metal yang juga berwarna emas seakan melebur dengan back cover. Pada warna black, lis metal emas ini terlihat menonjol.  Tapi, paduan black dan gold di sini sepertinya kurang padu.

Wide Angle Selfie Camera LG K10 2017

Inilah jualan utama K10 2017. Kamera depan yang mampu menampung ruang foto lebih luas dibanding kamera smartphone standar. Ini karena kamera depannya memiliki sudut tangkap hingga 120 derajat, jauh lebih besar dibanding kamera normal yang hanya 75 derajat. Hasilnya memang sangat terlihat perbedaannya. Kamera depan K10 2017, mampu menampung lebih banyak obyek foto.

Fitur yang tadinya hanya disematkan di smartphone premium LG ini, sengaja dihadirkan di K10 2017, untuk menjawab kecenderungan penggun smartphone di Indonesia, yang doyan selfie rame-rame. Jadi, jangan khawatir, semua bakal masuk ke frame, kok.  Gak mesti berdempet-dempetan pipi biar kefoto. Hasil jepretan kamera selfienya lumayan oke, meski besaran resolusinya hanya 5 Mpix. Keseimbangan warna, dan ketajaman obyek cukup terjaga. Hanya ketika diperbesar, foto kelihatan sedikit pecah.



Kamera belakang yang menjadi kamera utama memiliki besaran 13 Mpix. Untuk sebuah smartphone kelas menengah, ini ukuran yang standar. Hasil jepretan kamera belakangnya ini juga lumayan bagus, dengan pewarnaan yang kelihatan alami. Pada fitur kamera memang tak tersedia pilihan untuk mengoptimalkan hasil foto. Namun pada fungsi edit, foto bisa dibuat lebih cantik lagi dengan memainkan efek, keseimbangan warna dan crop.

Satu hal lagi yang jadi kebolehan fitur kameranya adalah fungsi rekam video. Hasilnya sebenarnya tak jauh beda dengan smartphone-smartphone sekelas. Yang membuatnya agak berbeda adalah kualitas suara di rekaman video, yang terdengar jelas.


 

Fingerprint Function

Di bagian belakang, berada di bawa lensa tepatnya, tersemat tombol finger print recognition. Fungsi utama tombol ini adalah untuk membuka kunci layar, atau sebagai tombol pengaman agar smartphone tak bisa sembarang diakses orang. Fasilitas fingerprint untuk keamanan, sebenarnya bukan barang baru. Sudah banyak yang pakai. Namun LG Mobile menambahkan beberapa fungsi lain untuk tombol fingerprint ini.



Pada K10 2017,  tombol fingerprint ini bisa pula difungsikan sebagai tombol shutter ketika berfoto selfie. Posisinya yang pas dengan jari telunjuk, sangat membantu ketika memotret selfie, dan mengurangi goyangan tangan ketika menekan tombol.

Tombol ini juga bisa berfungsi sebagai perekam tampilan layar (screen shoot). Tinggal tekan sedikit, otomatis tampilan layar akan terekam, dan tersimpan di gallery. Hanya saja, dalam uji coba tombol fingerprint ini rada sensitif. Sehingga, terkadang secara tak sengaja mengaktifkan fungsi screen shootnya.

Display LG K10 2017

Smarpthone satu ini punya ukuran layar yang agak nyeleneh. Biasanya orang memakai layar berukuran 5 inchi atau kalau lebih besar, memakai layar 5.5 inchi. Namun K10 2017 menggunakan layar berukuran 5.3 inchi. Tapi itu tak masalah, karena ukuran layar masih nyaman bagi mata serta masih leluasa bagi jemari ketika menjelajahi menu atau keyboard virtualnya.



Pada seri ini LG Mobile juga mengenalkan konsep full view. Konsep ini menerapkan tampilan layar yang maksimal terhadap luas permukaan body. Menurut LG Mobile, K10 2017 memiliki rasio bentang tampilan layar 69.2%. Ini dimaksudkan untuk menambah kenyamanan mata pengguna ketika menggunakan smartphone ini.

Layar sentuhnya menggunakan layar jenis IPS capacitive touch screen, dengan resolusi 720 x 1280 pixels (277 ppi). Bukan jenis layar yang memiliki teknologi kelas berat. Namun kualitas tampilan layar sama sekali tak mengecewakan.

Sistem Operasi Android  7.0 Nougat

Yang paling menarik adalah sistem operasi yang digunakan LG K10 2017 adalah Android 7.0 Nougat terbaru. Banyak fitur menarik yang bisa kita manfaatkan dari Android Nougat ini, mulai dari peningkatan kinerja, kenyamanan dan keamanan. Dengan fitur pendukung seperti Multi-Window yang membuat kita bisa menjalankan dua aplikasi berbeda dalam satu layar. 

Fitur unggulan dan menarik lain yang bisa dirasakan dari Android 7.0 Nougat adalah quick setting dan menu yang lebih rapih. Menu lebih rapih dan mudah diakses lainnya pun bisa dirasakan untuk menjelajah layer yang ada. Kita bisa melakukan swipe pada dari kanan maupun kiri untuk memilah layar menu tersebut. Hal ini bisa dilakukan tanpa harus terlebih dahulu menekan tombol menu.

Pada Android Nougat, melalui fitur Data Saver sistem akan memangkas aplikasi penguras data internet yang berjalan dilatar belakang sistem, dan secara otomatis akan berimbas pada penghematan data. Selain itu dengan sistem yang lebih ramping, Android Nougat juga dapat menghemat konsumsi baterai pada smartphone.

Prosesor dan Memori LG K10 2017

Untuk mendukung kinerjan system operasi Android versi terbaru, 7.0 Nougat, LG K10 2017 ini ditanamkan chipset MT6750 dari Mediatek, prosesor Octacore 1.5 Ghz Cortex A53. Penunjang tampilan grafis, prosesor grafis Mali-T860MP2 juga ditanamkan di sini.

 Itu menunjang kinerja ponsel, yang lancar ketika dipakai menjalankan fungsi-fungsi berat. Bahkan untuk multitasking sekalipun. Ditambah lagi, kapasitas memorinya juga mendukung. K10 217 punya memori internal sebesar 16 GB, dan RAM sebesar 2 BG. Sejauh pengujian yang dilakukan, ponsel ini mampu meladeni aplikasi-aplikasi kelas berat, yang dijalankan. 

Multimedia LG K10 2017

Untuk fitur music, kualitas music player memang bagus, kualitas suara yang dihasilkan juga renyah. Catatannya ada pada penempatan speaker, yang berada di bagian belakang ponsel. Masalah terjadi ketika ponsel diletakkan di meja, atau sofa, otomatis lubang speaker tertutup, dan suara yang keluar jadi terganggu. Masalah itu akan selesai ketika headset dipasangkan, dan kalian bisa menikmati kualitas audio sekelas hi-fi.

K10 2017 lumayan juga untuk dipakai sebagai perangkat hiburan. Fitur music player yang dibenamkan ke ponsel ini, bisa memainkan file music beragam format (MP3/ WMA/AAC/AAC+/WAV/AC3/AAC-LC, AMR-NB, WMA, WAV). 

Kualitas audio ini sebenarnya menjadi faktor penting juga. Mengingat smartphone banyak dipakai juga sebagai perangkat hiburan, untuk menonton film melalui youtube atau aplikasi penyedia konten video lainnya, maupun mendengarkan music. Terlebih saat ini banyak penyedia konten music streaming.



 Kualitas audio pada smartphone ini lumayan enak didengar. Keluaran suara dari speakernya cukup jernih, tidak sember dan jelas terdengar. Cuma kalau volume dimaksimalkan, suara yang keluar sedikit pecah. Paling enak didengar melalui headset, apalagi headset yang bagus.
Kalau tidak puas dengan setelan default, tersedia equalizer yang mmbantu mengatur keluaran suara sesuai selera (ada bass booster, treble vosster, vocal bosster). Namun, equalizer ini hanya bisa difungsikan dengan mode headset saja.

 Menikmati tayangan video juga cukup nyaman. Video hasil rekaman kameranya cukup jernih dengan kualitas audio yang memadai. Maklum, difasilitasi kapasitas rekam 1080p dengan 60 frame per detik. Meski tak ada pilihan rekam full  HD. Tapi bisa menikmati tayangan video full HD yang didapat dari luar.

Format video yang cocok dengan video playernya adalah DivX®, WMV, MP4, H.264/H.263. Didukung dengan kualitas tampilan layar yang oke, serta keluaran suara yang juga yahud, pemutar video menjadi salah satu andalan fitur hiburan ponsel ini.

 4G LTE Support

Seperti smartphone-smartphone keluaran terbaru lainnya, K10 2917 sudah pula mendukung layanan 4G LTE. Ponsel ini dilengkapi frekuensi LTE 850 (Band 5), LTE 1800 (Band 3), LTE 2300 (Band 40) yang hnaya bisa digunakan untuk koneksi data saja (TDD). Di dalam negeri, frekuensi 2300 ini digunakan oleh operator Smartfren. Untuk urusan voice call, smartphone yang mengusung LTE Cat.6 ini didukung dengan Voice over LTE (VoLTE) dan ViLTE.

Performa Baterai

Dibekali baterai lithium polymer memang hanya 2.800 mAh. Tak begitu besar, tapi juga tak kecil-kecil amat. Namun memang sebagai ponsel yang mengedepankan fitur multimedia sebagai andalan, semestinya bisa didukung baterai yang lebih besar. Tapi ya itu tadi, baterai besar akan berpengaruh pada ukuran body. Sementara, K10 2017 sudah memiliki ukuran body yang ideal.  Power bank adalah solusi untuk mengatasi masalah itu.

Value for Money

Dijual di pasaran dengan harga sekitar IDR2.7 juta. Harga yang pas bagi sebuah smartphone kelas menengah. Namun menilik dari kualitas, performa serta kekayaan fiturnya, sebenarnya apa yang didapat oleh pengguna, nilainya bisa lebih dari itu.