ArenaLTE.com - Lenovo sudah akrab dengan seri yang mengandalkan baterai berkapasitas besar. Mereka mengedepankan P series yang mewakili istilah ‘Power’ buat produknya yang punya daya atau tenaga ekstra. Tak heran, saat Lenovo Vibe P1 Turbo muncul, sudah bisa dipastikan bahwa seri ini bakal mengandalkan baterai berkapasitas besar.
Tapi selain baterai berkapasitas besar apakah smartphone ini juga punya nilai tambah lain yang bisa mendongkrak daya jual? Untuk mengetahui lebih jauh, tentunya kalian harus menyimak review Lenovo Vibe P1 Turbo kami berikut.
Desain
Bodi smartphone ini sebenarnya tidak terlalu gemuk. Hanya saja bentuknya yang membulat di bagian belakang membuatnya terkesan bongsor. Tapi area belakang yang dibuat menggembung itulah yang justru membuatnya jadi nyaman saat duduk di pegangan tangan. Menyelip dengan pas di antara jari dan telapak.
Konstruksi bodinya solid dan terasa premium. Lenovo Vibe P1 Turbo menggabungkan material logam dan kaca premium dirangkai dengan bingkai aluminium tipis. Smartphone ini masih bisa menyembunyikan baterai berkapasitas besar dalam bodi yang tak terlalu besar dengan ketebalan hanya 9,9mm.
Oh ya, slot SIM card dan slot microSD pada ponsel ini posisinya cukup unik lho, terletak di bodi belakang atas. Cara mengaksesnya mudah, dengan mencopot penutup yang lokasinya di atas kamera utama. Cungkil saja bagian berlubang di sisi kanan atas bodi dengan kuku, maka kita bisa menemukan slot yang dicari. Salut. Sebuah kompromi optimalisasi ruang supaya bodi ponsel tetap ramping.
Pada sisi bodi sebelah kiri, sang vendor memasang switch yang berfungsi mengaktifkan fitur khusus dimana ponsel akan berjalan pada mode ‘power saver’. Dalam mode ini, hanya beberapa fitur saja yang bisa dipakai yakni telepon, kontak dan SMS. Plus kita bisa menambahkan tiga fungsi lain sesuai kebutuhan. Saat mode ini berjalan, ponsel benar-benar menghemat baterai secara signifikan. Dalam kondisi baterai 80%, baterai bisa bertahan hingga sekitar 55 jam.
Display
Lenovo Vibe P1 Turbo memilih teknologi IPS LCD untuk memperkuat layar seluas 5,5 inci dengan resolusi full HD (1920×1080 piksel). Dengan densitas piksel 401ppi, smartphone ini menyuguhkan tampilan yang tajam dan detil. Selain itu, warna yang terpampang terlihat natural dengan pancaran yang tidak membuat mata lelah.
Panel IPS ini diklaim memiliki lebar dengan sudut penglihatan lebih baik sampai 178 derajat. Dan memang bisa kita buktikan karena layarnya tetap menampilkan gambar optimal meski posisi smartphone dilihat dari kemiringan cukup ekstrim.
Sensitivitas layar terhadap sentuhan jari terbilang cukup baik. Sentuhan ringan dilayar langsung direspon dengan cepat. Buat proteksi terhadap goresan dan benturan benda tajam dan keras, layar sentuhnya dilapisi material anti gores Gorilla Glass 3 besutan Corning.
OS & Antarmuka
Smartphone ini berjalan di atas Android 5.1.1 Lollipop yang terlihat standar. Tak ada diferensiasi khusus yang membuatnya terlihat berbeda dari antarmuka Android lain. Hanya saja, antarmukanya menyuguhkan dua pilihan gaya launcher yakni Vibe UI dan Android.
Jika diperhatikan, struktur menu dan tampilan kosmetiknya tetap identik dengan platform Android pada umumnya dengan sedikit kustomisasi berupa modifikasi ikon. Untuk pilihan launcher Android tersedia app tray khusus yang menempatkan aplikasi dalam satu wadah. Sementara pilihan launcher Vibe UI, tampilan berkonsep seperti iPhone yang hanya mengandalkan homescreen tanpa halaman khusus.
Pengelolaan antarmuka sih tak jauh berbeda dengan Android biasa. Saat menyisir antarmukanya kalian tak akan menemukan gangguan seperti lagging atau transisi yang tersendat. Handset ini juga punya jack khusus yang bisa mengubahnya jadi port USB. Kita bisa menancapkan mouse lho di situ, lalu mengoperasikan di ponsel persis seperti pada PC.
Selain itu, Anda juga bisa menggunakan mouse melalui jack yang tersedia pada paket penjualan. Ya, handset ini mampu dipasangkan mouse, ketika Anda sedang malas untuk memegang smartphone. Lalu, bagaimana mengoperasikannya? Setelah terpasang, handset akan menampilkan pointer didalamnya seperti saat Anda menggunakan perangkat notebook dan sejenisnya.
Kamera
Lenovo Vibe P1 Turbo punya kamera depan 13MP dengan dukungan phase-detection autofocus dan dual LED flash. Teknologi fokus cepat yang ditanamkan dalam kamera ponsel ini memang sangat membantu. Untuk mendapatkan fokus optimal hanya butuh waktu sepersekian detik. Cepat.
Hasil foto dalam kondisi outdoor terlihat jernih dan bening dengan warna akurat. Tingkat ketajamannya sendiri masih kurang optimal. Di dalam ruangan atau dalam kondisi minim cahaya, jepretan yang dihasilkan memuaskan. Jika kondisi benar-benar gelap, maka dual LED flash menjadi solsui yang sangat membantu. Pencahayaannya tetap maksimal meski kualitas gambar sedikit menurun.
Kamera depan berkekuatan 5MP bisa memproduksi foto yang baik dalam kondisi outdoor. Tapi kalau pencahayaan minim jangan harap mendapat foto berkualitas. Selain itu, lensanya kurang lebar sehingga tak bisa optimal dipakai berfoto selfie beramai-ramai.
Untuk rekam video Lenovo Vibe P1 Turbo menyajikan beberapa format rekam video 1080p, 720p dan resolusi standar 480p. Antarmukanya relatif standar hanya menyugukan tiga mode yaitu Normal, Panorama, dan Effects.
Multimedia
Lenovo tak terlalu memperhatikan sektor multimedia di P Series. Buktinya, kita hanya menemukan pemutar musik bawaan Android di smartphone ini. Alhasil, tak banyak yang bisa diulik soal multimedia pada seri ini. Untungnya, pemutar musik bawaan Android ini sudah menyusupkan equalizer. Output audio yang menyembur dari speaker Lenovo Vibe P1 Turbo di ruas bodi bawah mutunya bagus. Tapi kurang keras.
Dalam ponsel ini tertanam juga radio FM dan pemutar video dengan interface cukup segar. Oh ya antarmuka pemutar video ini menampilkan total memori yang ada serta memori yang tersisa. Ada beberapa fitur yang muncul jika menyetel video dengan aplikasi ini yakni Video Screenshot, Multi Windows, dan Lock.
Fitur
Sama seperti seri sebelumnya Lenovo P90, smartphone ini juga bisa difungsikan sebagi power bank lho. Serius? Lenovo Vibe P1 Turbo mengantongi baterai berkapasitas 5000 mAh dengan daya tahan di atas kertas mencapai 81 jam. Smartphone ini bisa mengecas berbagai jenis aksesori (seperti headset Bluetooth) melalui USB OTG. Bahkan bisa menyuplai power untuk smartphone dengan kapasitas baterai lebih kecil. Saat dicoba beberapa jenis smartphone atau gadget sukses dicas dengan smartphone ini.
Tak hanya itu saja, smartphone Lenovo Vibe P1 Turbo sudah memakai teknologi fingerprint reader untuk keamanan data. Karena itulah, ponsel ini memiliki tombol Home di bagian depan yang mana pada sebagian besar smartphone Lenovo tidak memiliki tombol fisik di bagian depan. Pemindai sidik jarinya bisa beraksi dengan cepat, kurang dari dua detik sudah bisa membuka kunci.
Tapi sensor sidik jarinya hanya bisa menangkap dua sidik jari. Padahal sudah banyak ponsel yang bisa menyediakan opsi mendaftarkan lima sidik jari. Untuk membuka layar terunci, kita bisa menyentuh tombol home maka layar terbuka otomatis.
Performa
Sementara itu pada bagian dapur pacunya disokong oleh prosesor Qualcomm Snapdragon 616 octa-core 1.5 GHz dengan RAM 3GB dibungkus bersama GPU Adreno 405. Pasar Indonesia cukup beruntung karena mendapat kapasitas memori RAM yang cukup besar 3GB. Karena di beberapa negara lainnya, Lenovo Vibe P1 hanya mengandalkan RAM 2GB.
Dengan komposisi di atas, performa Lenovo Vibe P1 Turbo bisa dibilang cukup ngebut. Dipakai memainkan berbagai game kasual dan game berat sekalipun masih bisa berakselerasi dengan lancar. Apalagi untuk sekedar membuka aplikasi, browsing, menonton YouTube dan lain-lain, performa smartphone ini masih bisa diandalkan.
Hanya saja tingkat kelincahannya masih belum mampu menyamai prosesor kelas atas. Buat membuka aplikasi misalnya ada jeda sedikit lama, atau saat proses multi tasking terjadi, maka pergerakan menjadi sedikit lebih lambat.
Oh ya, smartphone ini memiliki memori internal 32GB dan ditunjang slot microSD yang kapasitasnya bisa didongkrak hingga 128GB. Soal daya, tentu saja Lenovo Vibe P1 Turbo bisa diandalkan karena mengusung kapasitas 5000mAh. Bahkan, pihak Lenovo mengklaim jika baterainya bisa bertahan sampai 81 jam. Dalam pengujian sanggup bertahan hingga tiga harian.
Oh ya, Lenovo Vibe P1 Turbo juga sudah mendukung fungsi pengisian baterai cepat yang disebut Rocket Charge. Bisa mengisi ulang baterai mencapai 80% hanya dalam hitungan satu jam. Jadi, meskipun kapasitas besar tapi pengisiannya hanya sebentar.
Konektivitas
Lenovo Vibe P1 Turbo adalah smartphone 4G LTE yang didukung kapabilitas dual nano SIM, Wifi a/b/g/n/ac (dengan Wi-Fi boost untuk menambah area jangkauan) dan Bluetooth 4.1. Smartphone ini juga sudah menanamkan jalur data 4G LTE, Wifi Boost, Bluetooth hingga NFC untuk konektivitas.
Untuk jaringan 4G LTE-nya, ponsel ini sudah disuntik dengan berbagai band mulai dari FDD LTE: 2100 / 1800 / 850 / 2600 / 900 / 800 MHz dan TDD LTE: 2300 MHz. Jadi, kalian bisa memasangkan berbagai layanan operator dalam smartphone ini.
Kesimpulan
Ponsel powerful ini sangat cocok untuk konsumen dengan mobilitas tinggi tapi kerap tidak punya waktu mengecas baterai. Dukungan baterai berkapasitas monster dalam Lenovo Vibe P1 Turbo membuatnya mampu tampil tangguh selama lebih dari dua hari. Hal ini tentu sulit ditandingi sebagian besar smartphone yang ada di pasar. Apalagi seri ini juga bisa berganti tugas sebagai powerbank.
Tapi di sektor lain, performanya termasuk biasa saja. Mulai dari tampilan amtarmuka yang tak terlalu atraktif karena sama dengan Android umumnya. Lantas fasilitas multimedia dalam smartphone ini terkesan biasa saja termasuk kemampuan kameranya yang tak terlalu spesial.