Gosip tentang satu seri dengan kemampuan zoom tertinggi yang ada saat ini –menyaingi keampuan zooming jagoannya Huawei, seri P40 Pro yang mampu zooming hingga 50 kali— sebenarnya sudah beberapa waktu lalu bocor ke publik. Namun baru sekarang terkonfirmasi, setelah CEO Realme India, seperti dikutip laman Gizchina.com, membenarkan soal kemampuan 60X zoom, sekaligus memastikan bakal hadir di India.
Kehadiran seri X3 Superzoom ini cukup menjadi kejutan di jagat smartphone kamera. Realme, yang statusnya “adik kandung” Oppo, sebenarnya masih terhitung anak bawang di kancah industry smartphone dunia. Hadir untuk mengacak-acak segmen menengah. Sementara untuk urusan serial flagship dengan spesifikasi tinggi, sebenarnya lebih menjadi urusan Oppo. Tapi sang rookie ini, justru bersiap merilis smartphone kamera dengan kemampuan zoom, setidaknya, paling tinggi untuk saat ini.
Tentu banyak yang bertanya-tanya, seberapa hebat kemampuan zoom dengan 60 kali pembesaran itu? Sebagai gambaran, Huawei P40 Pro yang baru rilis dan jadi andalan Huawei di sektor kamera, punya kemampuan zooming hingga 50 kali pembesaran. Itu cukup untuk memotret Supermoon yang muncul di langit malam hari-hari ini, dengan tingkat detil yang tampak jelas.
Bagaimana pula dengan kemampuan 60 kali pembesaran? Realme mem-publish sebuah foto langit malam bertabur bintang, dengan awan luar angkasa di sekitarnya. Itulah gugusan bintang yang berada dalam Galaksi Bima Sakti. Dalam foto itu tertera keterangan, diambil dengan Realme X3 Superzoom 60 kali pembesaran.
Kemampuan memotret Galaksi Bima Sakti itu, dimungkinkan berkat fitur baru yang dibenamkan ke dalam ponsel kamera ini. Yakni, Starry Mode. Dengan fitur ini, pengguna bisa mengeksplorasi bidang astrografi, memotret langit malam yang bertaburan bintang gemintang. X3 Superzoom merupakan bagian dari serial X3, yang terdiri dari 3 varian. Varian Realme X3 standar, Realme X3 Pro dan, sang jagoan zoom, Realme X3 Superzoom.
Varian X3 Superzoom ini disebutkan dilengkapi dengan SoC Snapdragon 855+. Bukan chipset Qualcomm paling gres memang, karena sekarang sudah ada seri Snapdragon 865 yang lebih powerfull dan efisien. Akan tetapi, SD855+ dipandang masih mumpuni untuk mentenagai smartphone pekerja berat semodel X3 Superzoom ini. Lagipula, tanpa mengorbankan kinerja smartphone, penggunaan chipset 855+ ini memberi keuntungan cost produksi yang lebih murah, yang pada akhirnya akan berpengaruh pada harga jualnya kelak. Ingat, satu kelebihan utama Realme adalah faktor harga yang kompetitif.
Selain penggunaan SoC SD855+, X3 Superzoom juga disebutkan didukung RAM 12 GB, baterai berkapasitas 4.200 mAh, yang disokong dengan pengisian cepat (fast charging) 30W . Sektor kamera, selain kemampuan zoom hingga 60X, juga dilengkapi kamera utama dengan besaran 108 Mpix. Zoom-nya sendiri menggunakan periscope zoom sensor.
Meski pihak Realme sudah memastikan serial baru ini akan segera meluncur, namun belum didapat informasi, kapan persisnya tanggal peluncuran. Skenario yang ada biasanya, akan pertama kali diluncurkan untuk pasar Cina, menyusul kemudian India, setelah itu baru ke sejumlah region lain di dunia. Termasuk Indonesia.
