ArenaLTE.com - Di ajang pameran teknologi terbesar IFA 2019 (Internationale Funkausstellung) yang digelar pada 6-11 September 2019, HMD Global memperkenalkan seri smartphone Nokia terbaru mereka untuk kelas menengah yaitu Nokia 7.2 dan nokia 6.2.
 
Dua seri terbaru Nokia ini mengandalkan berbagai peningkatan fitur terbaru yaitu layar luas, kamera dan prosesor yang lebih baik dari versi sebelumnya.

Nokia 7.2

Nokia 7.2 hadir dengan tiga kamera utama di belakang yang diletakkan pada sebuah area lingkaran yang sangat terlihat di bodi belakang.
3 kamera ini terdiri dari kamera utama 48MP dengan kemampuan penggabungan foto HDR hingga 6 foto dan fitur khusus mode malam. Kamer kedua 8MP ultra wide-angle shooter (118 °).

Dan yang ketiga yaitu sensor kedalaman 5MP memungkinkan beberapa efek bermerek ZEISS, yaitu tiga gaya bokeh - Modern, Swirl, dan Smooth.



Untuk kamera depan menggunakan sensor 20MP dan semua kamera Nokia 7.2 ini menggunakan lensa ZEISS. Kamera depan diletakkan pada titik setetes air di layar LCD 6,3 inchi, layarnya memiliki resolusi 1080p+.

Di area dapur pacu, Nokia 7.2 ditenagai oleh chipset Snapdragon 66 yang digabungkan dengan RAM 4/6GB dan memori penyimpanan internal 64/128GB penyimpanan (eMMC). Slot kartu dapat menampung dua SIM dan kartu microSD hingga 512GB.

Seperti ponsel Nokia lainnya, Nokia 7.2 mengoperasikan Android 9 Pie dengan komitmen untuk memperbarui ke Android 10 dan upgrade OS selama 2 tahun dan pembaruan keamanan bulanan selama 3 tahun.

Dilengkapi dengan kapasitas baterai 3.500mAh , Nokia 7.2 ini akan tersedia pada akhir September dengan harga mulai dari IDR4,5 jutaan dalm tiga pilihan warna: Cyan Green, Charcoal and Ice.

Nokia 6.2

Nokia 6.2 juga memiliki layar yang sama berukuran 6,3 inchi 1080p  dengan saudara kandungnya 7.2. Kapasitas baterai 3.500mAh yang sama dengan pengisian cepat 10W juga sama. Bahkan, jika bukan karena kurangnya branding ZEISS, Anda akan kesulitan untuk membedakan keduanya.



Untuk kamera Nokia 6.2 Tiga kameranya terdisi dari sensor utama 16MP dengan mode HDR dan Night, tetapi tidak ada pixel binning. 8MP ultra wide-angle (118 °) dan sensor kedalaman 5MP hampir identik, kecuali lensa ZEISS. Kamera selfie juga diturunkan dan memiliki sensor 8MP.

Perubahan besar lainnya adalah chipset - Nokia 6.2 menggunakan Snapdragon 636. Seperti halnya 660, ia memiliki CPU dengan konfigurasi 4 + 4 dari core Kryo yang berasal A73 dan A53, namun mereka berjalan pada kecepatan clock yang lebih rendah. GPU telah diturunkan juga.

Baik Nokia 6.2 dan Nokia 7.2 dibalut dengan bodi berbahan komposit polimer, yang dikatakan HMD dua kali lebih kuat dari polikarbonat dengan berat setengah dari aluminium. Gorilla Glass 3 digunakan untuk melindungi layar dan bagian belakang dari goresan.

Nokia 6.2 akan tersedia pada bulan Oktober dengan harga muali dari IDR3jutaan untuk varian 3GB+32GB dan 4GB+64 dalam pilihan warna Keramik Hitam dan Es.