“Kami ingin membekali anak muda pra-sejahtera dengan kemampuan teknologi sejak dini. Memberi nilai tambah bagi mereka agar bisa bersaing di dunia kerja dengan rasa percaya diri. Kami sekaligus berharap anak muda dapat menciptakan kesempatan baru di era digital ini” jelas M. Farhan, Sekretaris Jenderal YCAB.

Melibatkan 800 murid dan guru dari sekitar Yogyakarta, pembukaan program Microsoft YouthSpark Yogyakarta dilaksanakan pada bulan November 2015. Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan Microsoft YouthSpark Idea Generation, dimana 300 peserta diajak untuk menghasilkan ide-ide kreatif. Keseluruhan rangkaian program Microsoft YouthSpark bertujuan mendorong generasi muda Yogyakarta agar dapat berpikir secara kreatif dan solutif, serta memberikan dampak yang nyata pada komunitas lokal dan percepatan Yogyakarta sebagai kota pintar (smart city).
Setelah Microsoft YouthSpark Idea Generation, pelatihan khusus diberikan oleh Microsoft Innovation Center kepadapara peserta yang terpilih. Para peserta yang berasal dari 26 sekolah dan 3 organisasi nirlaba di Yogyakarta, kemudian terbagi dalam kelompok-kelompok yang terdiri dari siswa dan guru atau mentor dan diberikan pembelajaran codingmenggunakan Kodu/Hour of Code untuk menciptakan aplikasi permainan.
Ruben Hattari, Corporate Affairs Director, Microsoft Indonesia mengatakan “Melihat antusiasme generasi muda Yogyakarta dalam proses mencetuskan ide, belajar coding dan menghasilkan aplikasi yang menarik dan beragam merupakan hal yang inspiratif. Aplikasi-aplikasi yang mereka ciptakan menunjukkan besarnya potensi yang dimiliki oleh generasi muda Yogyakarta apabila mereka mendapatkan akses pada pengetahuan dan pelatihan yang tepat.”
Mengusung nilai-nilai edukasi dan kebudayaan, aplikasi-aplikasi pilihan yang akan dipamerkan pada tanggal 14 Juni menghadirkan berbagai macam tema seperti astronomi, lingkungan hidup, pariwisata, geografi hingga matematika.