ArenaLTE.com - Prilaku pelanggan operator seluler berubah, dari semula hanya menggunakan telepon dan SMS kini menggunakan layanan data XL untuk berkomunikasi. Hal ini disadari betul oleh Manajemen PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) untuk berfokus menuju perusahaan layanan digital (digital-focused company).
 
Presiden Direktur XL Axiata, Dian Siswarini di kesempatan paparan publik, Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) XL Axiata, yang diselenggarakan di Jakarta, Jum’at (31/3) menerangkan bahwa trafik layanan data XL selama 5 tahun terakhir terus tumbuh cukup signifikan.
 
Hal ini didorong oleh tersedianya smartphone dengan harga yang semakin terjangkau oleh masyarakat luas. Juga berbagai pilihan paket layanan data yang bisa dipilih oleh masyarakat sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan keuangan (daya beli).



Dian menambahkan, trafik data diproyeksikan akan terus tumbuh yang  didorong oleh pertumbuhan tingkat penggunaan layanan internet cepat 4G LTE yang lebih cepat dari prediksi. XL Axiata akan terus melanjutkan implementasi trategi 3R (Revamp, Rise, Reinvent) sebagai landasan bisnis layanan data dan transformasi digital di tahun 2017.
 
Manajemen XL Axiata juga akan melakukan langkah penyelarasan rencana digitalisasi dengan simplifikai bisnis. Digitalisasi akan dilakukan dalam 3 kategori. Pertama, pada kategori customer centricity, menyederhanakan semua produk layanan yang sebelumnya cukup kompleks menjadi lebih simpel dan personalized sesuai kebutuhan masing-masing pelanggan.
 
Kedua, pada kategori business process, mengubah proses bisnis yang kompleks menjadi lebih efisien pada eksekusi dan operasionalnya. Ketiga, pada sisi fondasi, perusahaan akan fokus menyediakan infrastruktur layanan digital yang didukung dengan cara kerja dan budaya kerja digital  (digital culture).
 
Untuk keperluan digitalisasi ini, XL Axiata menganggarkan belanja modal sebesar kurang lebih Rp 7 triliun. Alokasi belanja modal tersebut digunakan untuk memperluas jaringan 4G LTE XL dan meningkatkan kualitas jaringan 3G terutama di luar Jawa.
 
Rencananya tahun 2017 ini, akan dibangun sekitar 17 ribu BTS 4G dan sekitar 16 ribu BTS U900 (3G) di berbagai daerah. Saat ini, jangkauan layanan XL 2G telah mencakup 93% populasi, 3G sekitar 91%, dan 4G sekitar 53%. Dengan pembangunan 16 ribu BTS U900 tahun ini, maka wilayah layanan 3G XL akan meningkat 6x lebih luas terutama di luar Jawa, dengan kualitas layanan yang juga meningkat.