ArenaLTE.com - KT Telecoms, operator seluler dari Korea Selatan dan Nokia Networks dikabarkan telah berhasil menuntaskan uji coba lapangan perdana dari adopsi teknologi jaringan 4G LTE (Long Term Evolution)-M. LTE-M sendiri merupakan standar turunan dari LTE yang menekankan pada fungsi dan kebutuhan penerapan IoT (Internet of Things).
Dikutip dari Telecomasia.net (28/1/2016), uji coba jaringan LTE-M hanya dilakukan di frekuensi 1.4 Mhz dalam sistem frekuensi full LTE 20 Mhz. Sisa dariu frekuensi yang tak digunakan tetap dapat melayani akses jaringan seluler secara normal. Dalam uji coba ini, Nokia Networks membawa perangkat node B (BTS 4G LTE), guna mendukung IoT, pihak Nokia merilis standar 3GPP release 13.
LTE-M dalam terapannya dapat diwujudkan ke dalam mesin penunjang komunikasi eMTC (enhanced machine type communication) yang digadang dapat memberikan kecepatan data hingga 1 Mbps untuk jalinan perangkat berbasis IoT, seperti beragam jenis sensor lewat jaringan LTE. Pihak Nokia memberikan jaminan keunggulan data rate IoT dalam mendukung konektivitas data antar perangkat. Sebagai solusi yang ditawarkan kepada operator,Nokia juga memberikan upgrade software LTE-M di jaringan yang ditawarkan.
"Uji coba ini menjadi yang pertama di dunia untuk implementasi LTE-M, menawarkan landasan yang kokoh untuk mempromosikan aplikasi luas dari layanan yang didukung dalam platform IoT dengan mengatasi keterbatasan yang menghambat penyebarannya," ujar Chang Seok Seo , KT head of network strategy.