Saat resmi meluncur beberapa waktu lalu di perhelatan Computex 2016, Asus mengungkap harga untuk pasar AS. Rangkaian produk anyar itu masing-masing dibanderol sekitar 250 dolar AS untuk Asus ZenFone setara IDR 3,5 juta (kurs 14000), 500 dolar AS atau IDR 7 juta untuk Asus Zenfone 3 Deluxe dan 480 dolar AS atau IDR 6.720.000 untuk Asus Zenfone 3 Ultra. Ironisnya, ternyata belum ada kabar seputar waktu peluncuran di AS alias malah dilangkahi pasar Asia.
Asus Zenfone 3 Deluxe memiliki konstruksi unibodi dari bahan aluminium alloy ringan dengan layar Super AMOLED seluas 5,7 inci pada resolusi Full HD (1920×1080 piksel). Smartphone ini membenamkan chipset besutan Qualcomm paling mutakhir saat ini Snapdragon 820. Didukung dengan berbagai fasilitas terkini seperti pengolah grafis Adreno 530, modem LTE X12 terintegrasi dan dukungan RAM 6GB.
Sektor fotografi menjadi andalan smartphone ini berkat kamera dengan image sensor Sony IMX318 yang berkekuatan 23MP. Disokong lensa aperture besar f/2.0 dan optical image stabilization 4-axis. Asus mengklaim kameranya bisa memproduksi gambar resolusi tinggi, tanpa blur dan minim noise dalam berbagai kondisi pencahayaan.
Asus ZenFone 3 Deluxe punya sensor sidik jari yang diposisikan di belakang bodi. Lantas ada teknologi Quick Charge 3.0 yang bisa mempercepat waktu pengecasan. Tak ketinggalan port USB 3.0 Type-C, speaker dengan lima magnet, NXP smart amplifier serta dukungan Hi-Res Audio (HRA) untuk kualitas audio terbaik via headset.
Sementara Asus Zenzfone 3 mengantongi layar Super IPS+ 5,5 inci Full HD (resolusi 1920×1080 piksel). Bezelnya pun dibuat tipis dengan secren-to-body ratio 77%. Bodi depan dan belakang dilapisi kaca cembung 2.5D Corning Gorilla Glass. Soal kamera, ZenFone 3 dibenami sensor 16MP disokong Asus TriTech autofocus yang mengkombinasikan laser generasi kedua, phase detection dan continuous auto focus.
Seri ini adalah smartphone pertama di dunia yang dibenami dengan prosesor octa core Qualcomm Snapdragon 625. Keluarga Snapdragon 600 Series pertama yang dibuat dengan teknologi pemrosesan 14nm FinFET. Asus ZenFone 3 juga punya sensor sidik jari yang diposisikan di bodi belakangnya.
Asus Zenfone 3 Ultra didesain buat penggila multimedia mengemas layar seluas 6,8 inci pada resolusi Full HD (1920×1080 piksel). Asus ZenFone 3 Ultra adalah seri pertama yang didukung teknologi eksklusif Asus Tru2Life+ Video. ZenFone 3 Ultra juga dibenami dua speaker stereo bertenaga dengan lima magnet serta menyisipkan sebuah NXP smart amplifier. Jadi kualitas audionya tak diragukan lagi.
Seperti ZenFone 3 Deluxe, smartphone ini dirancang sangat tipis dengan sasis unibodi full metal. Pada bagian layar, bezelnya memiliki rasio 79% terhadap bodi. Soal kamera, ZenFone 3 Ultra disuntik sensor 23MP dengan Asus TriTech autofocus system seperti ZenFone 3 Deluxe. Dapur pacunya dibenami dengan prosesor octa core Qualcomm Snapdragon 652, GPU Adreno 510 dan RAM 4GB. Agak berbeda dengan kedua saudaranya, smartphone ini menanamkan sensor sidik jari di bodi depan. ZenFone 3 Ultra disutik baterai berkapasitas besar 4600mAh yang disesuaikan dengan kebutuhan pengguna multimedia.
