ArenaLTE.com - ArenaLTE.com – Facebook tak mau tinggal diam dan turut ambil bagian dalam mendorong ekonomi digital serta pertumbuhan UKM di Indonesia. Salah satunya dengan mengembangkan program ‘Boost Your Business’ atau ‘Tingkatkan Bisnis Anda’. Sejauh ini, program tersebut telah memberikan pelatihan kepada lebih dari 350 UKM di Indonesia.
Salah satunya adalah dengan menjalin kerjasama dengan Pemerintah Kota Bandung. Sebagai upaya ntuk meningkatkan kemampuan kemampuan pelaku bisnis lokal untuk bersaing dengan produk dari luar negeri yang mulai masuk ke dalam negeri seiring pelaksanaan Masyarakat Ekonomi ASEAN.
“Facebook sebagai platform media sosial terbesar didunia sangat cocok untuk membantu dalam mewujudkan misi kami untuk penetrasi pasar ASEAN. Acara ini diharapkan bisa mendorong produk-produk kreatif Bandung agar bisa memasarkan produk mereka secara kompetitif di Facebook,” ujar Ridwan Kamil, Walikota Bandung.
Ia menambahkan, UKM bisa belajar untuk memasarkan produknya secara online ke pasar Internasional yang lebih luas sehingga mampu mempercepat pertumbuhan ekonomi negara. “Saya harap ini bisa menjadi inspirasi untuk Bandung bahwa kita tidak panik, kita tidak pasif, tapi kita siap untuk menjadi proaktif dalam menghadapi kompetisi dari luar negeri.”
Clair Deevy, Head of Economic Growth Initiatives, APAC for Facebook menambahkan upaya tersebut adalah bagian dari investasi berkelanjutan Facebook untuk ekonomi digital dan UKM di Indonesia, para pengembang dan 82 juta masyarakat Indonesia yang menggunakan Facebook. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Facebook telah memberikan kontribusi nilai ekonomi sebesar 35 miliar dolar AS dan menciptakan 1.340.000 lapangan pekerjaan di seluruh Asia Pasifik melalui pemasaran, platform serta konektivitas yang diupayakan Facebook (2015 Deloitte report).
Pelatihan Facebook sendiri membantu pelaku UKM memaksimalkan peluang agar bisa tumbuh lebih baik lagi dalam ekonomi digital. Pelaku UKM bisa berinteraksi dengan sesama pelaku UKM dan ahli dari Facebook untuk belajar serta berbagi pengalaman mereka berbisnis online di tengah kondisi perekonomian saat ini. Sesi pelatihan meliputi bagaimana membangun bisnis online secara gratis, menggunakan mobile secara efektif, menjangkau audiens internasional dan meningkatkan brand secara online.