ArenaLTE.com - 4G LTE di Indonesia baru mulai memasuki pasar di Indonesia. Namun jika dibandingkan dengan penerapan teknologi 3G sebelumnya, adopsi 4G LTE di Indonesia diprediksi akan jauh lebih cepat. Hal ini diungkapkan Thomas Jul, Head Of Ericsson Indonesia and Timor Leste kepada ArenaLTE.com ketika di jumpai pada acara media update kemarin.

Thomas Jul juga bercerita cukup banyak tentang perkembangan ekosistem 4G LTE di Indonesia. Salah satunya menyebutkan bahwa tidak hanya di Indonesia, jika memperhatikan eksosistem 4G LTE di seluruh dunia, maka yang mendorong percepatan adopsi 4G LTE tergantung pada harga smartphone 4G LTE.

Dan harga smartphone 4G LTE kini semakin murah dan banya tersebar di seluruh dunia termasuk Indonesia. “Saya sangat percaya 4G LTE akan “happening” lebih cepat daripada teknologi apapun di dunia ini. Teknologi 4G ini akan dibutuhkan dimanapun dan tidak hanya di Jakarta saja Adopsi 4G LTE akan cepat teradopsi di kota-kota lain di Indonesia”, ujarnya.

Thomas Jul menambahkan, untuk pemerataan ekosistem 4G LTE di seluruh Indonesia memang membutuhkan waktu yang cukup lama, namun kita juga bisa memahami bahwa belum semua wilayah di Indonesia membutuhkan 4G LTE dan cukup dengan teknologi 2G saja saat ini. Jadi proses pertumbuhan 4G LTE baiknya bertahap dan disesuaikan dengan kebutuhan layanan jaringan 4G LTE yang berbeda-beda di setiap daerah. Dan perkembangannya juga akan terus bertambah dengan semakin meningkatnya pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut.
Baca: Ericsson Dipilih Tiga Operator Besar Bangun Jaringan 4G LTE di Indonesia

mobile broadband 4g lte

Adopsi 4G LTE menjadi enabler lahirnya penerapan teknologi terbaru lainnya


Ketika ditanyakan mengenai penerapan teknologi 4G LTE apa yang siap untuk dimanfaatkan oleh masyarakat Indonesia, Thomas Jul menjelaskan bahwa sebelumnya masyarakat Indonesia sudah familier dengan berbagai manfaat dan layanan dari layanan 3G. Dan ketika layanan 4G LTE sudah siap, masyarakat akan merasakan manfaat dengan akses kecepatan tinggi, latency yang lebih rendah dan performa jaringan yang lebih baik.

Jadi seharusnya kita sebagai masyarakat bisa memanfaatkan kehadiran teknologi terbaru dengan baik, hadirnya layanan 4G LTE akan dibutuhkan masyarakat begitu juga teknologi lanjutannya seperti 5G juga akan dibutuhkan pada saatnya nanti. Jadi bukan hanya sekedar perlu atau tidaknya launching 4G LTE saja, kehadiran 4G LTE akan memberikan berbagai manfaat bagi user experience juga manfaat dalam hal simplicity dan capacity.

Jadi dari faktor skalabilitas, fleksibilitas dan user experience akan terjadi peningkatan dengan hadirnya layanan 4G LTE termasuk juga ekosistem pendukung disekelilingnya karena industri teknologi komunikasi di Indonesia selama 10 tahun terakhir mengalami peningkatan yang sangat drastis. Dan bukan hanya disebabkan oleh hadirnya 4G LTE saja, teknologi 4G LTE ini hanya merupakan enabler yang memungkinkan hadirnya teknologi baru dalam penerapan di berbagai aspek industri yang didorong oleh tiga faktor utama yaitu mobility, broadband dan teknologi cloud yang membuat sistem industri lebih fleksibel. Dan hadirnya layanan 4G LTE menjadi jalan yang tepat bagi kita menuju hal tersebut.

Ketika ditanyakan mengenai pertumbuhan adopsi 4G di wilayah Asia tenggara, Australia dan Singapura masih menjadi negara yang paling cepat mengadopsi teknologi 4G LTE. Namun berbeda negara tentnu saja berbeda teknologi yang dterapkannya, dan beberapa negara di Asia tenggara lainnya juga cukup cepat mengadopsi layanan 4G LTE dan Indonesia termasuk salah satunya.