ArenaLTE.com - ArenaLTE.com - Dukungan dalam negeri memang paling menentukan keberhasilan perusahaan yang baru berkembang, seperti perusahaan over-the top OTT)atau pengembang aplikasi lokal. Enam operator yang tergabung dalam Asosiasi Telekomunikasi Seluruh Indonesia (ATSI) kini memilih tiga perusahaan OTT Indonesia dengan memberikan dukungan agar lebih mendunia.

Ketiga aplikasi lokal tersebut adalah Qlue, Catfiz, dan Sebangsa. Dukungan pembinaan dan beragam dorongan yang diberikan ATSI diharapkan bisa menjadi katalisator bagi pengembangan industri kreatif ini kedepannya. Sehingga dorongan dan beragam dukungan dalam bentuk partnership, bisa membawa industri ini menjadi lebih dikenal secara global dan kuat bersaing.

Alexander Rusli, Ketua Umum ATSI mengungkapkan, ”ATSI berkomitmen untuk memberikan dukungan yang sepadan kepada ketiga OTT lokal, agar mereka bisa lebih memasyarakat di Indonesia dan mengglobal,” jelasnya dalam acara penyerahan piagam pembinaan, di Jakarta.

Menurutnya, proses pemilihan tiga OTT memang memiliki alur yang cukup panjang. Karena hal ini adalah hasil kesepakatan dari seluruh anggota untuk menentukan siapa yang patut didorong. ”Syaratnya memang cukup ketat, karena salah satunya adalah konten harus 100 persen lokal dan segala infrastruktur juga ada di sini,” tambah Alex.

IMG-20160318-WA0002

Ditemui ditempat yang sama, Rudiantara, Menter Kominfo, menambahkan bahwa industri kreatif berbasis digital dalam negeri akan menjadi modal penting bagi bangsa Indonesia untuk bersaing di pentas global. Hal ini juga diharapkan bisa ikut mendorong pertumbuhan dan terwujudnya Digital ekonomi Indonesia yang dicitakan.

”Masyarakat Indonesia adalah yang paling aktif menggunakan berbagai produk digital. Maka tidak heran jika semua OTT raksaksa dunia, kini memiliki perhatian khusus ke kita. Potensi pasarnya sangat besar, makanya jangan sampai hal ini hanya menjadikan kita sebagai pengguna OTT Asing, harus ada dukungan bagi produk dalam negeri,” jelas Rudiantara.

Ada Dalam SIM Card

Enam operator Indonesia sepakat bahwa selain pembinaan, dukungan lain yang juga akan diberikan kepada tiga OTT yang terpilih adalah promosi layanan melalu jaringan operator, diantaranya adalah pengiriman SMS broadcast, dan pencatuman logo.

”Sebagai langkah awal, dukungan ini kami berikan kepada 3 OTT lokal dengan melibatkan enam anggota ATSI seperti XL Axiata, Telkomsel, Indosat Ooredoo, Smartfren, Tri Hutchison Indonesia, dan Telkom,” jelas Alex Rusli.

Namun demikian, Kominfo berharap bahwa aplikasi yang dibuat oleh OTT lokal bisa langsung berada dalam handset pengguna. Sehingga hal ini, bisa memudahkan pengguna langsung untuk memakainya.

”Masyarakat Indonesia itu penginnya mudah, makanya saya berharap nantinya aplikasi ini bisa langsung ada dalam SIM Card pengguna. Paling berapa megabit kapasitasnya, jadi ketika menyalakan ponsel akan terlihat langsung aplikasinya. Nanti soal regulasinya tenang saja, kita akan buat kesepakatan bersama bagaimana solusinya yang bisa mendorong aplikasi ini lebih mudah dikenal dulu,” jelas Rudiantara.