Chevrolet Bolt EV 2017 menjadi salah satu mobil yang mencuri perhatian karena serba elektrik dan dijejali dengan berbagai teknologi canggih. Sebagai mobil elektrik, konsumsi dayanya tergolong sangat irit karena dalam sekali charging bisa dipakai hingga 320 km. Waktu pengisian daya mencapai 9 jam dengan listrik 240 volt.
Salah satu keunggulannya adalah dalam hal konektivitas. Karena mobil ini telah mendukung teknologi terkini 4G LTE yang menawarkan akses internet super cepat. GM bekerjasama dengan perusahaan teknologi otomotif OnStar menghadirkan layanan tersebut di Bolt EV 2017 yang memungkinkan mobil tersedia hotspot WiFi 4G LTE. Sehingga semua penumpang bisa selalu terkoneksi dengan internet berkecepatan tinggi, termasuk mobilnya itu sendiri. Asyik sekali bukan?
Kompatibilitasnya juga patut diacungi jempol. Karena mendukung Appple CarPlay dan Android Auto sekaligus. Sehingga pemilik smartphone dua platform tersebut bisa menikmati sistem infotainment yang lebih maksimal di sini. Pengguna bisa melakukan panggilan telepon, mendengarkan musik, melakukan navigasi dengan Google Maps, dan sebagainya. Pada dashboard, terdapat dua buah layar berukuran besar yakni 10,2" dan 8" yang menampilkan informasi secara interaktif. Selain itu, masih banyak teknologi lainnya yang disematkan di sini baik untuk kenyamanan maupun keselamatan penumang.
Mobil lima pintu ini menurut rencana akan diproduksi secara masal pada akhir 2016 mendatang. Nah, bagaimana dengan harganya? Mobil listrik identik dengan harga yang mahal. Terlebih jika dijejali dengan aneka teknologi tinggi. Namun mobil ini dianggap terjangkau untuk kalangan menengah. Chevrolet membanderolnya dengan harga USD 30 ribu atau sekitar Rp 400 jutaan.
