ArenaLTE.com - Bencana Banjir bandang yang terjadi di Bima dan Sumbawa pada tanggal 21 Desember 2016 telah mengakibatkan ribuan rumah terendam banjir dan memadamkan sarana komunikasi yang ada di area tersebut. Petugas PT XL Axiata Tbk (XL) berusaha kuat mengaktifkan BTS XL untuk menjaga agar jaringan telekomunikasi di Kota dan Kabupaten Bima, serta Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat tetap bisa beroperasi sehingga tetap bisa digunakan oleh pelanggan.

Meski sejumlah BTS XL padam karena tidak mendapatkan aliran listrik atau karena sebab teknis lainnya, namun sebagian besar BTS masih tetap bisa beroperasi dan layanan XL tetap bisa menjadi sarana komunikasi dan mengirimkan informasi dari dan ke daerah bencana. Tidak ketinggalan, XL juga telah mengirimkan tim untuk memberi bantuan ke beberapa titik lokasi bencana secara cepat.

Vice President XL East Region Desy Sari Dewi dalam keterangan resmi yang diterima ArenaLTE mengungkapkan bahwa petugas XL masih terus berusaha keras untuk menjaga sejumlah BTS XL yang ada di lokasi agar tetap beroperasi dan melayani masyarakat yang membutuhkan sarana komunikasi.

jaringan XLUntuk menyalakannya kembali BTS XL yang padam, tim XL terkendala antara lain oleh genangan banjir yang masih tinggi di sejumlah wilayah. Petugas XL telah menyiapkan portable genset untuk menghidupkan kembali sejumlah BTS XL tersebut. Banjir selain menyulitkan petugas datang ke lokasi BTS, juga ada kemungkinan merendam perangkat BTS yang ada di bawah menara. Dari total seluruh BTS yang ada di Kota dan Kabupaten Bima, serta Kabupaten Sumbawa ada sekitar 50% yang padam.

Ada beberapa upaya yang dilakukan XL untuk membantu para korban bencana banjir Bima dan Sumbawa tersebut, seperti membangun POSKO bantuan yang berlokasi di Alun-alun Bima bekerjasama dengan Brimob. Didalam Posko ini masyarakat bisa mendapatkan makanan dan obat-obatan  dan juga bisa memanfaatkan fasilitas telelpon umum gratis yang disediakan oleh XL. Selain itu tim XL juga membagikan kartu perdana gratis kepada masyarakat yang membutuhkan. XL juga akan mendirikan Mobile BTS XL (MBTS) di titik strategis untuk menambah cakupan layanan yang ada di lokasi bencana.

Tim XL juga berkomitmen untuk terus memantau kondisi di lapangan, selain untuk menangani kendala jaringan yang terjadi juga untuk mengidentifikasi bantuan lanjutan sesuai kebutuhan korban. Tim XL juga akan menempatkan layanan telepon umum gratis di beberapa lokasi untuk memudahkan masyarakat dan aparat yang perlu berkomunikasi.