ArenaLTE.com - Dinamika permasalahan parkir kendaraan terus bergulir dengan masalah yang datang silih berganti. Beragam solusi pun coba dilakukan pemerintah, namun terobosan dari startup lokal ini paling menarik perhatian. Karena menghadirkan solusi dengan memanfaatkan teknologi digital melalui sebuah aplikasi Parkiran.

Menurut CEO & Founder Parkiran, Hatta Afkar (28), platform Parkiran menjadi solusi baru bagi para pengendara yang ingin memarkirkan kendaraannya dengan aman dan nyaman. Aplikasi Parkiran memiliki fitur asuransi yang melindungi keamanan kendaraan, harga parkir yang jelas, kemudahan pembayaran dengan sistem cash dan Pay, hingga transparansi retribusi dan pajak yang harus disetorkan kepada negara.

Cara Kerja Aplikasi Parkiran


Bagi pengendara yang menggunakan aplikasi Parkiran ini sebenarnya cukup sederhana. Anda bisa mencari lahan parkir yang tersedia dengan layanan peta realtime di dalam aplikasi. Cakupan wilayahnya bisa diatur untuk lahan parkir terdekat atau sesuai dengan pencarian lahan parkir yang diinginkan.

Setelah itu, Anda bisa melakukan reservasi atau check in di lahan parkir tersebut. Bila melakukan reservasi Anda akan mendapat tiket berupa QR code yang nantinya akan discan oleh juru parkir atau pemilik lahan parkir atau mitra PARKIRAN. Kapasitas dan ketersediaan parkiran akan terlihat secara real time dalam aplikasi

Besaran atau biaya parkir sudah ditentukan di awal. Jadi, Anda tidak akan bingung berapa biaya yang harus dikeluarkan untuk bisa parkir di tempat yang dituju. Soal pembayaran bisa dilakukan secara cash maupun lewat fitur dompet digital P Pay yang tersedia di dalam aplikasi Parkiran.

Saat ini aplikasi Parkiran baru tersedia untuk perangkat berbasis Android. Sementara untuk iOS baru akan tersedia Februari mendatang.
 

Baca juga:
Hadirkan Layanan Email Marketing, Startup “MailTarget” Bidik Pebisnis UKM
Bayar Parkir Meteran via Smartphone, Antara Harapan dan Realitas
Mengenal Aplikasi Terbaik The NextDev 2016: Kostoom, Habibi Garden dan Juru Parkir

 

Model Bisnis Aplikasi Pakiran


Menariknya lagi, selain pengendara, para mitra yang menyediakan lahan parkir juga ikut kebagian manfaatnya. Karena dapat dipastikan mitra yang bergabung bersama aplikasi Parkiran mendapatkan nilai tambah dari lahan tidur yang dimiliki.

Hatta mengatakan semua mitranya tertarik dengan program yang dimiliki. Salah satunya memberikan asuransi terhadap kendaraan yang parkir. Pihaknya pun mengedukasi mitra untuk memberikan fasilitas tambahan seperti toilet, musholla, warung makan, wifi gratis, cucian motor dan helm agar memiliki nilai tambah bagi calon pengguna jasa layanan parkir.

Hatta Afkar, CEO & Founder Parkiran Hatta Afkar, CEO & Founder Parkiran[/caption]

"Mitra yang mempunyai fasilitas, Anda tinggal gunakan parkiran dan bisa one stop service sesuai dengan kebutuhan Anda. Untuk jatah parkir, saya ingin mengubah pola berpikir masyarakat yang tadinya konvensional bisa meningkatkan pendapatannya dengan pendekatan digital lewat aplikasi Parkiran ini,” ujar Hatta Afkar, dalam siaran pers yang diterima ArenaLTE.com (27/1).

Ia menambahkan, saat ini sudah ada 25 mitra yang tersebar di Jabodetabek, 15 diantaranya sudah online. Dari 25 mitra tersebut, Parkiran telah mendapat jatah 25% dari rata-rata kapasitas 100 untuk motor dan rata-rata lima untuk mobil yang disediakan mitra. Ke depannya, pihaknya berkomitmen untuk memperluas mitra parkir dengan target 25 parkiran baru tiap bulannya.

 

Hadirnya aplikasi Parkiran ini mendapat respon positif dari kalangan pemerintah. Lis sutjiati, Staf Khusus Menkominfo mengangap startup Pariran sebagai satu bentuk solusi yang hadir di era digital untuk menyelesaikan permasalahan perparkiran.

“Saya melihatnya bukan untuk meningkatkan pendapatan pemerintah, tapi solusi untuk menyelesaikan masalah perparkiran. Ini masukan untuk Dishub. Pemerintah punya objektif supaya bisa kerja sama bareng untuk pembatasan kemacetan. Jangan sampai mematahkan seperti meningkatkan tarif parkir agar pengendara berkurang. Di sisi lain suplai mobil terus bertambah,” pungkas Lis.