ArenaLTE.com - ArenaLTE.com - Setelah BlackBerry meluncur dengan OS Android, maka publik menjadi bertanya, bagaimana dengan masa depan OS BB10, pasalnya masih terbilang baru dalam implementasi. Sebagai jawaban atas pertanyaan banyak kalangan, CEO BlackBerry, John Chen di ajang CES (Consumer Electronic Show) 2016 yang berlangsung minggu lalu di Las Vegas, AS, menegaskan komitmen perusahaannya terkait OS tersebut. Menurut pria berusia 60 tahun itu, BB10 'tidak pergi ke manapun.’ Seperti diketahui, Kehadiran smartphone terbaru BlackBerry, BlackBerry Priv yang mengusung sistem operasi Android ternyata membuat beberapa pengembang merasa khawatir.

"Meski belakangan ini BlackBerry telah sibuk dengan proyek mobile self-driving, BlackBerry Priv, dan aplikasi kesehatan. Dan energi kami terkuras disana, namun platform ini masih jauh dari kata mati," ujar Chen, sebagaimana dikutip dari Ubergizmo.com (8/1/2016). Chen menambahkan, di sepanjang 2016, BlackBerry akan terus berinvestasi dengan OS tersebut. "Kami sedang banyak berinovasi dengan hal baru. Namun kami tidak akan meninggalkan pelanggan setia yang telah berkontribusi besar. Setidaknya, pengguna BB10 bisa tetap tenang setelah mendengar kabar ini," paparnya.

Beberapa di antaranya merasa bahwa BlackBerry mulai meninggalkan sistem operasi BB10. Terlebih, tidak jarang dalam beberapa kesempatan BlackBerry terang-terangan menyebutkan bahwa BlackBerry Priv adalah perangkat Android paling aman. Untuk meredam kekhawatiran itu, akhirnya BlackBerry menyatakan bahwa dukungan untuk platform ini masih akan berlanjut.

Lingkungan Blackberry menawarkan tingkat keamaan tertinggi untuk pelanggan perusahaan dan komitmen BlackBerry untuk platform ini sangat kuat. BlackBerry juga menegaskan bahwa komitmen BlackBerry terhadap para komunitas pengembang tidak tergoyahkan. Salah satu langkah yang dilakukan BlackBerry adalah dengan memperbarui laman pengembang. Langkah ini diharapkan mempermudah semua jenis pengembang untuk mengunjungi situs pengembang aplikasi BlackBerry.

BB10 sendiri merupakan sistem operasi terbaru dari BlackBerry. Sistem operasi yang pertama kali diperkenalkan pada 2013 ini merupakan pembaruan dari sistem operasi sebelumnya, BB OS7. Namun, beberapa pihak masih menilai platform itu masih belum mampu mengembalikan kejayaan BlackBerry.